| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>

Kamis, 15 Oktober 2009 :: Pw. St Teresia dari Yesus, Perawan, Pujangga Gereja

Kamis, 15 Oktober 2009
Pw. St Teresia dari Yesus, Perawan, Pujangga Gereja

Yesus mengecam kaum Farisi


Doa Pagi


Bapa yang Mahabaik, kegelapan telah berlalu dan terang-Mu telah tiba. Bantulah kami hari ini menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan kami, jauhkanlah kami dari keinginan untuk menolak segala kebaikan sesama terhadap kami. Sebab kami percaya bahwa dengan perantaraan mereka Engkau menyapa dan membantu kami, lewat perantaraan mereka Engkau menawarkan kasih-Mu kepada kami. Maka ya Tuhan bantulah kami selalu. Amin.

Tidak seorang pun bisa membanggakan dirinya sendiri di hadapan Allah. Semua yang ada dalam hidup ini adalah anugerah-Nya. Maka, hanya imanlah yang memungkinkan orang menemukan keselamatan yang sesungguhnya.

Bacaan Pertama
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma (3:21-30a)

"Manusia dibenarkan berkat iman, bukan karena melakukan hukum."

Saudara-saudara, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-kitab para nabi, yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus. Jika demikian, apakah dasarnya untuk bermegah? Tidak ada! Berdasarkan apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman! Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat. Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar. Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain! Artinya, kalau ada satu Allah, yang akan membenarkan baik orang-orang bersunat karena iman, maupun orang-orang tak bersunat juga karena iman.
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan PS 812
Ref. Kasihanilah, ya Tuhan, Kau lah pengampun yang rahim, dan belas kasih-Mu tak terhingga.

Ayat. (Mzm 130:1b-2.3-4.5-6ab)
1. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan!
Tuhan, dengarkanlah suaraku!
Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian kepada suara permohonanku.
2. Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan,
ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan?
Tetapi pada-Mu ada pengampunan,
supaya Engkau ditakuti orang.
3. Aku menanti-nantikan Tuhan,
jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya.
Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih daripada pengawal mengharapkan pagi.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Akulah jalan, kebenaran dan hidup; hanya melalui Aku orang sampai kepada Bapa.

Yesus mengecam kaum Farisi yang menutup mata terhadap kebenaran. Sebab orang yang menutup diri terhadap kebenaran bisa menjadi penghalang bagi orang lain yang sungguh mau mencari kebenaran.

Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (11:47-54)

"Darah para nabi, mulai dari Habel sampai kepada Zakharia akan dituntut."

Sekali peristiwa, tatkala duduk makan di rumah orang Farisi, Yesus berkata, "Celakalah kamu, sebab kamu membangun makam nabi-nabi, tetapi nenek moyangmu telah membunuh mereka. Dengan demikian kamu mengaku, bahwa kamu membenarkan perbuatan-perbuatan nenek moyangmu, sebab mereka telah membunuh nabi-nabi itu dan kamu membangun makamnya. Sebab itu hikmat Allah berkata: Aku akan mengutus kepada mereka nabi-nabi dan rasul-rasul dan separuh dari antara nabi-nabi dan rasul-rasul itu akan mereka bunuh dan mereka aniaya, supaya dari angkatan ini dituntut darah semua nabi yang telah tertumpah sejak dunia dijadikan, mulai dari darah Habel sampai kepada darah Zakharia yang telah dibunuh di antara mezbah dan Rumah Allah. Bahkan, Aku berkata kepadamu: Semuanya itu akan dituntut dari angkatan ini. Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat, sebab kamu telah mengambil kunci pengetahuan; kamu sendiri tidak masuk ke dalam dan orang yang berusaha untuk masuk ke dalam kamu halang-halangi." Dan setelah Yesus berangkat dari tempat itu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi terus-menerus mengintai dan membanjiri-Nya dengan rupa-rupa soal. Untuk itu mereka berusaha memancing-Nya, supaya mereka dapat menangkap-Nya berdasarkan sesuatu yang diucapkan-Nya.
Inilah Injil Tuhan kita!
Sabda-Mu sungguh mengagumkan!


Renungan

Susah melihat orang lain senang dan senang bila melihat orang lain susah. Pepatah yang aneh ini bukan tanpa kebenaran. Ternyata memang ada orang-orang yang bersikap demikian, dan jumlah mereka tidak sedikit. Mengapa ini bisa terjadi? Iri hati adalah kuncinya.

Doa Malam

Ya Tuhan, hari ini kami telah menyelesaikan pekerjaan kami. Kami sadar bahwa semua itu terselenggara berkat penyelenggaraan-Mu. Maka dari itu ya Tuhan, kami mengucap syukur dan terimakasih atas segala penyertaan-Mu. Namun kami tetap memohon bantuan-Mu untuk hari-hari berikutnya sebab tanpa penyertaan-Mu kami tak berdaya. Amin.



R U A H

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy