Ujud-ujud Kerasulan Doa Bulan Mei 2010
Ujud Umum: Sadar akan besarnya jumlah perempuan dan anak-anak yang menjadi korban, semoga semua pihak bekerjasama membrantas perdagangan manusia dalam segala bentuknya.
Ujud Misi : Semoga kaum Rohaniwan, biarawan-biarawati, maupun para pemuka umat mampu mengobarkan sikap dan semangat misioner dalam hati umat yang mereka layani.
Ujud Gereja Indonesia: Semoga Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) mengobarkan kembali nasionalisme putra-putri Ibu Pertiwi, demi kesatuan bangsa.
Bacaan Harian 26 April - 02 Mei 2010
Senin, 26 April 2010 : Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 11:1-8; Mzm 2:2-3; 43:3-4; Yoh 10:1-10.
Yesus adalah Sang Gembala Agung yang menuntun semua orang percaya untuk memiliki hidup dan memilikinya dalam kepenuhannya. Tapi, nyatanya kita lebih mudah ikut tawaran 'instant' untuk memiliki kepenuhan hidup yang palsu. Perlu keputusan radikal untuk bersedia dituntun oleh-Nya, biar hidup kita sungguh-sunguh berkepenuhan sejati.
Selasa, 27 April 2010: Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 11:19-26; Mzm 87:1-7; Yoh 10:22-30.
Yesus mengatakan bahwa Ia memberikan hidup kekal kepada domba-domba-Nya dan seorang pun tidak akan merebut dari tangan-Nya. Tetapi persoalannya, apakah kita sungguh domba-domba-Nya? Sebab Yesus juga berkata: ”Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku.”
Rabu, 28 April 2010: Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 12:24 – 13:15a; Mzm 67:2-3.5.6.8; Yoh 12:44-50.
Yesus datang sebagai Terang, supaya yang percaya pada-Nya tidak mengalami kegelapan. Hidup dalam Yesus adalah hidup dalam terang, sehingga orang di sekitar kita pasti mengalami juga terang itu. Maka, kalau kita mau hidup orang-orang yang kita cintai mengalami terang, kita perlu mulai dari diri kita sendiri untuk hidup dalam terang.
Kamis, 29 April 2010: Peringatan Wajib Sta. Katarina dari Siena, Perawan Pujangga Gereja (P).
Kis 13:13-25; Mzm 89:2-3.21-22.25.27; Yoh 13:16-20.
Yesus mengingatkan bahwa seorang utusan tidaklah lebih tinggi daripada dia yang mengutusnya. Maka orang-orang utusan selalu harus dipenuhi dengan sikap kerendahan hati dan keberanian untuk menjalankan tugas pewartaan. Seorang utusan harus selalu ingat bahwa dia hanyalah alat yang dipakai untuk mewartakan pesan dari yang mengutusnya. Maka, biarlah Kerajaan-Nya saja yang dipermuliakan, bukan diri para utusan.
Jumat, 30 April 2010: Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 13:26-33; Mzm 2:6-11; Yoh 14:1-6.
Sabda Yesus tentang banyak tempat tinggal di rumah Bapa-Nya bukan saja menjadi penghiburan bagi orang yang ditinggal wafat oleh sanak kelurganya, tetapi juga menggerakkan kita untuk tidak perlu kuatir dan gelisah akan kematian. Yang penting bagi kita adalah sungguh bersandar pada-Nya dan selalu menjalankan hidup dengan sikap ’berjaga-jaga’, yaitu merintis jalan ke rumah Bapa. Ia sendiri sudah mempersiapkan tempat yang indah bagi orang yang percaya pada-Nya.
Sabtu, 01 Mei 2010 : Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 13:44-52; Mzm 98:1-4; Yoh 14:7-14.
Kita takjub dan kagum akan pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan Yesus yang kita dengar dari warta Injil. Dan Yesus berkata, kita pun bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar daripada itu. Syaratnya: PERCAYA pada-Nya!
Minggu, 02 Mei 2010 : Hari Minggu Paskah V (P).
Kis 14:21b-27; Mzm 145:8-13ab; Why 21:1-5a; Yoh 13:31-33a.34-35.
Yesus meminta para murid untuk hidup saling mengasihi. Cara hidup seperti itu akan menjadi tanda pengenal sebagai murid Yesus bagi dunia. Sudahkah kita mengusahakan tanda pengenal sebagai murid Yesus itu: hidup dalam kasih dalam kata, tindakan, dan sikap?
Ujud Umum: Sadar akan besarnya jumlah perempuan dan anak-anak yang menjadi korban, semoga semua pihak bekerjasama membrantas perdagangan manusia dalam segala bentuknya.
Ujud Misi : Semoga kaum Rohaniwan, biarawan-biarawati, maupun para pemuka umat mampu mengobarkan sikap dan semangat misioner dalam hati umat yang mereka layani.
Ujud Gereja Indonesia: Semoga Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei) mengobarkan kembali nasionalisme putra-putri Ibu Pertiwi, demi kesatuan bangsa.
Bacaan Harian 26 April - 02 Mei 2010
Senin, 26 April 2010 : Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 11:1-8; Mzm 2:2-3; 43:3-4; Yoh 10:1-10.
Yesus adalah Sang Gembala Agung yang menuntun semua orang percaya untuk memiliki hidup dan memilikinya dalam kepenuhannya. Tapi, nyatanya kita lebih mudah ikut tawaran 'instant' untuk memiliki kepenuhan hidup yang palsu. Perlu keputusan radikal untuk bersedia dituntun oleh-Nya, biar hidup kita sungguh-sunguh berkepenuhan sejati.
Selasa, 27 April 2010: Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 11:19-26; Mzm 87:1-7; Yoh 10:22-30.
Yesus mengatakan bahwa Ia memberikan hidup kekal kepada domba-domba-Nya dan seorang pun tidak akan merebut dari tangan-Nya. Tetapi persoalannya, apakah kita sungguh domba-domba-Nya? Sebab Yesus juga berkata: ”Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku.”
Rabu, 28 April 2010: Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 12:24 – 13:15a; Mzm 67:2-3.5.6.8; Yoh 12:44-50.
Yesus datang sebagai Terang, supaya yang percaya pada-Nya tidak mengalami kegelapan. Hidup dalam Yesus adalah hidup dalam terang, sehingga orang di sekitar kita pasti mengalami juga terang itu. Maka, kalau kita mau hidup orang-orang yang kita cintai mengalami terang, kita perlu mulai dari diri kita sendiri untuk hidup dalam terang.
Kamis, 29 April 2010: Peringatan Wajib Sta. Katarina dari Siena, Perawan Pujangga Gereja (P).
Kis 13:13-25; Mzm 89:2-3.21-22.25.27; Yoh 13:16-20.
Yesus mengingatkan bahwa seorang utusan tidaklah lebih tinggi daripada dia yang mengutusnya. Maka orang-orang utusan selalu harus dipenuhi dengan sikap kerendahan hati dan keberanian untuk menjalankan tugas pewartaan. Seorang utusan harus selalu ingat bahwa dia hanyalah alat yang dipakai untuk mewartakan pesan dari yang mengutusnya. Maka, biarlah Kerajaan-Nya saja yang dipermuliakan, bukan diri para utusan.
Jumat, 30 April 2010: Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 13:26-33; Mzm 2:6-11; Yoh 14:1-6.
Sabda Yesus tentang banyak tempat tinggal di rumah Bapa-Nya bukan saja menjadi penghiburan bagi orang yang ditinggal wafat oleh sanak kelurganya, tetapi juga menggerakkan kita untuk tidak perlu kuatir dan gelisah akan kematian. Yang penting bagi kita adalah sungguh bersandar pada-Nya dan selalu menjalankan hidup dengan sikap ’berjaga-jaga’, yaitu merintis jalan ke rumah Bapa. Ia sendiri sudah mempersiapkan tempat yang indah bagi orang yang percaya pada-Nya.
Sabtu, 01 Mei 2010 : Hari Biasa Pekan IV Paskah (P).
Kis 13:44-52; Mzm 98:1-4; Yoh 14:7-14.
Kita takjub dan kagum akan pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan Yesus yang kita dengar dari warta Injil. Dan Yesus berkata, kita pun bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar daripada itu. Syaratnya: PERCAYA pada-Nya!
Minggu, 02 Mei 2010 : Hari Minggu Paskah V (P).
Kis 14:21b-27; Mzm 145:8-13ab; Why 21:1-5a; Yoh 13:31-33a.34-35.
Yesus meminta para murid untuk hidup saling mengasihi. Cara hidup seperti itu akan menjadi tanda pengenal sebagai murid Yesus bagi dunia. Sudahkah kita mengusahakan tanda pengenal sebagai murid Yesus itu: hidup dalam kasih dalam kata, tindakan, dan sikap?
Bagikan