Hari Biasa Pekan VIII
"Kemuliaan Allah adalah manusia yang hidup sepenuhnya" -- St Ireneus
Di mana ada sesama yang hidupnya tidak manusiawi—seperti kaum miskin, terpinggirkan, terasingkan, dan terabaikan—kita dipanggil untuk mengembalikan kodrat mulia mereka sebagai citra Allah.
Doa Renungan
Allah Bapa kami yang mahabaik, siapapun juga yang percaya kepada Yesus Putra-Mu, Kaucurahi Roh Kudus agar hati dan budinya menjadi suci dan murni, dibersihkan dari kuasa kegelapan dan dibebaskan dari kuasa jahat. Tinggallah di hati kami dan perbaharuilah hidup kami agar perbuatan baik dan luhurlah yang kami kerjakan, sehingga kami pun pantas abil bagian dalam memuliakan nama-Mu. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Amin.
Bacaan Pertama
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Petrus (1:10-16)
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan PS 807
Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
Ayat. (Mzm 98:1.2-3ab.3c-4)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib! Keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh tangan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel .
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya.
Ayat. Terpujilah Engkau Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri Kerajaan Kaunyatakan kepada kaum sederhana.
Bacaan Injil
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus (10:28-31)
"Sekalipun disertai penganiayaan, pada masa ini juga kalian akan menerima kembali seratus kali lipat dan di masa datang menerima hidup yang kekal."
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
Renungan
Yesus berbicara tentang kemuliaan-Nya dan kemuliaan Bapa-Nya. Apakah kemuliaan-Nya? Itu tidak lain adalah salib, yang mewahyukan luasnya cinta bagi para pendosa dan kuasa penebusan yang membatalkan hutang dosa. Yesus memberikan kepada Bapa-Nya kehormatan dan kemuliaan tertinggi melalui ketaatan dan kerelaan-Nya untuk mengikuti jalan salib. Kehormatan diberikan kepada Kristus oleh Bapa-Nya karena pengorbanan-Nya yang luar biasa demi umat manusia.
Paulus, yang tercekam oleh Kristus, sanggup mencapai garis akhir dan menyelesaikan pelayanan yang ditugaskan kepada-Nya melalui pengorbanan yang besar. Untuk itu, ia pun telah mencucurkan air mata dan banyak mengalami pencobaan dari mereka yang mau membunuhnya. Walaupun demikian, ia tetap setia dan tidak melalaikan tugasnya, yakni memberitakan seluruh maksud Allah. Dengan demikian, ia memberikan kehormatan dan kemuliaan kepada Tuhan, yang mengutusnya. Ia pun mengantar banyak orang kepada kehidupan kekal bersama Allah.
Kita pun dipanggil dan diutus untuk menjadi orang-orang yang hidupnya menjadi kehormatan bagi Allah dan memancarkan kemuliaan-Nya. Seperti kata St. Ireneus: ”Kemuliaan Allah adalah manusia yang hidup sepenuhnya (Gloria Dei homo vivens est).” Di mana ada sesama yang hidupnya tidak manusiawi—seperti kaum miskin, terpinggirkan, terasingkan, dan terabaikan—kita dipanggil untuk mengembalikan kodrat mulia mereka sebagai citra Allah.
Tuhan Yesus, jadikanlah hidupku menjadi pancaran kemuliaan-Mu dan kemuliaan Bapa di surga. Amin.
Bagikan