Bacaan Harian 20 - 26 September 2010
Senin, 20 September: Peringatan Wajib St. Andreas Kim Tae-gõn, Imam dan Paulus Chõng Ha-sang, dkk. Martir-Korea (M).
Ams 3:27-34; Mzm 15:2-4ab.5; Luk 8:16-18.
Yesus menginginkan, siapapun yang telah mendengar Firman-Nya dapat menjadi terang bagi orang lain. Artinya, setiap kata dan perbuatannya menjadi saksi kebenaran dan kehidupan, sehingga orang lain dapat melihat Kerajaan Allah melalui dirinya. Sudahkah aku menjalankan tugas itu?
Selasa, 21 September: Pesta St. Matius, Rasul-Penginjil (M).
Ef 4:1-7.11-13; Mzm 19:2-5; Mat 9:9-13.
"Ikutlah Aku", kata Yesus kepada Matius. Inilah kata penting berita Yesus kepada Matius. Bahasa yang sederhana untuk sebuah tanggapan yang sederhana. Bagi Anda semua yang merasa terasing, berdosa dan sakit, Yesus pasti akan mengatakan kata-kata yang sama kepada Anda. "Ikutlah Aku!" Anda hanya perlu percaya dan mengikutinya, itu saja.
Rabu, 22 September: Hari Biasa Pekan XXV (H).
Ams 30:5-9; Mzm 119:29.72.89.101. 104.163; Luk 9:1-6.
Yesus mengampuni dosa orang lumpuh itu karena iman orang-orang yang membawanya. Setelah mendapatkan pengampunan, orang lumpuh itu sembuh. Marilah dengan iman kita juga membawa 'orang-orang lumpuh' di sekitar kita kepada Yesus, supaya mereka juga beroleh pengampunan dosa dan kesembuhan.
Kamis, 23 September: Peringatan Wajib St. Pius Padre Pio dari Pietrelcina, Imam (P).
Pkh 1:2-11; Mzm 90:3-6.12-14.17; Luk 9:7-9.
Herodes cemas karena hal-hal besar yang telah dilakukan Yesus. Siapapun yang mengandalkan kekuatan dunia akan mengalami kecemasan yang sama dengan yang dialami Herodes, karena Yesus tidak berasal dari dunia ini. Sebaliknya kalau orang mau bersandar pada Kerajaan Allah, orang akan mengalami damai dan sukacita bersama Yesus.
Jumat, 24 September: Hari Biasa Pekan XXV (H).
Pkh 3:1-11; Mzm 144:1a.2abc-5; Luk 9:18-22.
Siapakah Yesus bagiku? Apakah kita sungguh percaya bahwa Dia adalah Mesias Anak Allah yang mau menyelamatkan kita? Kalau kita sungguh percaya, sudah seharusnya hidup kita dituntun oleh kepercayaan itu; dan isinya pasti sukacita.
Sabtu, 25 September: Hari Biasa Pekan XXV (H).
Pkh 11:9 – 12:8; Mzm 90:3-6.12-14.17; Luk 9:43b-45.
Yesus mengalami sengsara dan penderitaan untuk menuju kemuliaan. Maka, bila kita harus mengalami derita dan sengsara, baiklah kita juga mampu melihat jalan untuk menuju hidup yang lebih mulia.
Minggu, 26 September: Hari Minggu Biasa XXVI (H).
Am 6:1a.4-7; Mzm 146:7-10; 1Tim 6: 11-16; Luk 16:19-31.
Dalam banyak hal Tuhan membimbing lewat cara biasa dan sederhana dalam hidup kita. Yang kita butuhkan adalah kepekaan dan keterbukaan untuk dibimbing-Nya.
Senin, 20 September: Peringatan Wajib St. Andreas Kim Tae-gõn, Imam dan Paulus Chõng Ha-sang, dkk. Martir-Korea (M).
Ams 3:27-34; Mzm 15:2-4ab.5; Luk 8:16-18.
Yesus menginginkan, siapapun yang telah mendengar Firman-Nya dapat menjadi terang bagi orang lain. Artinya, setiap kata dan perbuatannya menjadi saksi kebenaran dan kehidupan, sehingga orang lain dapat melihat Kerajaan Allah melalui dirinya. Sudahkah aku menjalankan tugas itu?
Selasa, 21 September: Pesta St. Matius, Rasul-Penginjil (M).
Ef 4:1-7.11-13; Mzm 19:2-5; Mat 9:9-13.
"Ikutlah Aku", kata Yesus kepada Matius. Inilah kata penting berita Yesus kepada Matius. Bahasa yang sederhana untuk sebuah tanggapan yang sederhana. Bagi Anda semua yang merasa terasing, berdosa dan sakit, Yesus pasti akan mengatakan kata-kata yang sama kepada Anda. "Ikutlah Aku!" Anda hanya perlu percaya dan mengikutinya, itu saja.
Rabu, 22 September: Hari Biasa Pekan XXV (H).
Ams 30:5-9; Mzm 119:29.72.89.101. 104.163; Luk 9:1-6.
Yesus mengampuni dosa orang lumpuh itu karena iman orang-orang yang membawanya. Setelah mendapatkan pengampunan, orang lumpuh itu sembuh. Marilah dengan iman kita juga membawa 'orang-orang lumpuh' di sekitar kita kepada Yesus, supaya mereka juga beroleh pengampunan dosa dan kesembuhan.
Kamis, 23 September: Peringatan Wajib St. Pius Padre Pio dari Pietrelcina, Imam (P).
Pkh 1:2-11; Mzm 90:3-6.12-14.17; Luk 9:7-9.
Herodes cemas karena hal-hal besar yang telah dilakukan Yesus. Siapapun yang mengandalkan kekuatan dunia akan mengalami kecemasan yang sama dengan yang dialami Herodes, karena Yesus tidak berasal dari dunia ini. Sebaliknya kalau orang mau bersandar pada Kerajaan Allah, orang akan mengalami damai dan sukacita bersama Yesus.
Jumat, 24 September: Hari Biasa Pekan XXV (H).
Pkh 3:1-11; Mzm 144:1a.2abc-5; Luk 9:18-22.
Siapakah Yesus bagiku? Apakah kita sungguh percaya bahwa Dia adalah Mesias Anak Allah yang mau menyelamatkan kita? Kalau kita sungguh percaya, sudah seharusnya hidup kita dituntun oleh kepercayaan itu; dan isinya pasti sukacita.
Sabtu, 25 September: Hari Biasa Pekan XXV (H).
Pkh 11:9 – 12:8; Mzm 90:3-6.12-14.17; Luk 9:43b-45.
Yesus mengalami sengsara dan penderitaan untuk menuju kemuliaan. Maka, bila kita harus mengalami derita dan sengsara, baiklah kita juga mampu melihat jalan untuk menuju hidup yang lebih mulia.
Minggu, 26 September: Hari Minggu Biasa XXVI (H).
Am 6:1a.4-7; Mzm 146:7-10; 1Tim 6: 11-16; Luk 16:19-31.
Dalam banyak hal Tuhan membimbing lewat cara biasa dan sederhana dalam hidup kita. Yang kita butuhkan adalah kepekaan dan keterbukaan untuk dibimbing-Nya.