Kamis, 14 Oktober 2010
Hari Biasa Pekan XXVIII
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus --- Filipi 2:5
Doa Pagi
Ya Bapa, para nabi-Mu telah dibunuh karena umat manusia tidak mau percaya akan kabar gembira yang mereka nubuatkan. Bantulah kami hari ini untuk membuka hati kepada kebenaran sabda-Mu dan senantiasa percaya kepada-Mu saja. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami, yang hidup dan meraja kini dan sepanjang masa. Amin.
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Efesus (1:1-10)
Hari Biasa Pekan XXVIII
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus --- Filipi 2:5
Doa Pagi
Ya Bapa, para nabi-Mu telah dibunuh karena umat manusia tidak mau percaya akan kabar gembira yang mereka nubuatkan. Bantulah kami hari ini untuk membuka hati kepada kebenaran sabda-Mu dan senantiasa percaya kepada-Mu saja. Dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami, yang hidup dan meraja kini dan sepanjang masa. Amin.
Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Efesus (1:1-10)
"Allah telah memilih kita sebelum menciptakan jaga raya."
Dari Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, kepada orang-orang kudus di Efesus, orang-orang yang percaya dalam Kristus Yesus. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kalian. Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di surga. Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercela di hadapan-Nya. Dengan kasih, Allah telah menentukan kita menjadi anak-Nya oleh perantaraan Yesus Kristus sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita dalam Dia yang dikasihi-Nya. Sebab dalam Kristus dan oleh darah-Nya, kita telah memperoleh penebusan, yaitu pengampunan dosa menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang Ia lempahkan kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian. Sebab Allah telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya dalam Kristus, sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan segala sesuatu dalam Kristus sebagai kepala, baik yang di surga maupun yang di bumi.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = c, 4/4, PS 807.
Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
Ayat. (Mzm 98:1-6)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang daripada-Nya, telah
menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!
4. Bermazmurlah bagi Tuhan dengan kecapi, dengan kecapi dan lagu merdu; dengan nafiri dan sangkakala yang nyaring, bersorak-sorailah di hadapan Raja, yakni Tuhan!
Bait Pengantar Injil, do = g, 4/4, gregorian, PS 959
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat. (Yoh 10:6)
Akulah jalan, kebenaran, dan hidup. Tak seorang pun dapat datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (11:47-54)
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = c, 4/4, PS 807.
Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
Ayat. (Mzm 98:1-6)
1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang daripada-Nya, telah
menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!
4. Bermazmurlah bagi Tuhan dengan kecapi, dengan kecapi dan lagu merdu; dengan nafiri dan sangkakala yang nyaring, bersorak-sorailah di hadapan Raja, yakni Tuhan!
Bait Pengantar Injil, do = g, 4/4, gregorian, PS 959
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat. (Yoh 10:6)
Akulah jalan, kebenaran, dan hidup. Tak seorang pun dapat datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (11:47-54)
"Darah para nabi, mulai dari Habel sampai kepada Zakharia akan dituntut."
Sekali peristiwa, tatkala duduk makan di rumah seorang Farisi, Yesus berkata, "Celakalah kalian, sebab kalian membangun makam bagi para nabi, padahal nenek moyangmulah yang telah membunuh mereka. Dengan drmikian kalian mengakui, bahwa kalian membenarkan perbuatan nenek moyangmu, sebab mereka telah membunuh nabi-nabi itu dan kalian membangun makamnya. Sebab itu hikmat Allah berkata, 'Aku akan mengutus kepada mereka nabi-nabi dan rasul-rasul. Tetapi separuh dari antara para nabi dan para rasul itu akan mereka bunuh dan mereka aniaya. Maka dari angkatan ini akan dituntut darah semua nabi yang telah tertumpah sejak dunia dijadikan, mulai dari darah Habel sampai kepada darah Zakharia yang telah dibunuh di antara mezbah dan rumah Allah.' Bahkan Aku berkata kepadamu, 'Semuanya itu akan dituntut dari angkatan ini.' Celakalah kalian, hai ahli-ahli Taurat, sebab kalian telah mengambil kunci pengetahuan. Kalian sendiri tidak masuk ke dalamnya, tetapi orang yang berusaha masuk kalian halang-halangi." Dan setelah Yesus berangkat dari tempat itu, para ahli Taurat dan orang Farisi terus-menerus mengintai, dan membanjiri-Nya dengan rupa-rupa soal. Dengan itu mereka berusaha memancing-Nya, supaya mereka dapat menangkap-Nya berdasarkan sesuatu yang diucapkan-nya.
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami.
Renungan
Ibu Matias adalah seorang pemimpin yang peduli dengan mereka yang dipimpinnya. Yang diusahakannya adalah selalu untuk kebaikan semua orang. Ibu Matias tidak pernah berusaha untuk merugikan perkembangan sesama manusia. Ibu Matias melayani tanpa pamrih dan tidak mengharapkan pujian atau balasan.
Tidak semua pemimpin seperti Ibu Matias. Ada juga pemimpin yang seenaknya dan mementingkan diri sendiri. Ada pemimpin yang senang menjadi pemimpin di atas penderitaan mereka yang dipimpinnya. Ada pemimpin yang sering memberi beban-beban kehidupan kepada mereka yang dipimpinnya. Padahal ia sendiri sama sekali tidak mau ikut memikul beban-beban yang ada tersebut.
Bagaimana dengan kita sendiri? Tipe pemimpin macam apakah kita? Apakah kita termasuk pemimpin yang meringankan beban mereka yang dipimpinnya? Ataukah kita termasuk orang yang justru sering menjadi beban bagi orang lain?
Allah Bapa yang mahapengasih, terima kasih telah meringankan beban kehidupanku. Semoga aku tidak menjadi beban bagi orang lain. Amin.
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami.
Renungan
Ibu Matias adalah seorang pemimpin yang peduli dengan mereka yang dipimpinnya. Yang diusahakannya adalah selalu untuk kebaikan semua orang. Ibu Matias tidak pernah berusaha untuk merugikan perkembangan sesama manusia. Ibu Matias melayani tanpa pamrih dan tidak mengharapkan pujian atau balasan.
Tidak semua pemimpin seperti Ibu Matias. Ada juga pemimpin yang seenaknya dan mementingkan diri sendiri. Ada pemimpin yang senang menjadi pemimpin di atas penderitaan mereka yang dipimpinnya. Ada pemimpin yang sering memberi beban-beban kehidupan kepada mereka yang dipimpinnya. Padahal ia sendiri sama sekali tidak mau ikut memikul beban-beban yang ada tersebut.
Bagaimana dengan kita sendiri? Tipe pemimpin macam apakah kita? Apakah kita termasuk pemimpin yang meringankan beban mereka yang dipimpinnya? Ataukah kita termasuk orang yang justru sering menjadi beban bagi orang lain?
Allah Bapa yang mahapengasih, terima kasih telah meringankan beban kehidupanku. Semoga aku tidak menjadi beban bagi orang lain. Amin.
Ziarah Batin 2010, Renungan dan Catatan Harian