Pesta Yesus dipersembahkan di Kenisah
Jika kalian mencari teladan ketaatan, teladanilah Dia yang taat kepada Bapa bahkan sampai mati. (St. Thomas Aquinas)
Antifon Pembuka
Kami mengenangkan kasih setia-Mu, ya Allah, dalam rumah-Mu yang kudus. Sebagaimana Engkau berkuasa di seluruh dunia, demikian pun Engkau dipuji sampai ke ujung bumi (Mzm 47:10-11)
PEMBERKATAN LILIN DAN PERARAKAN
Antifon Pembuka
Kami mengenangkan kasih setia-Mu, ya Allah, dalam rumah-Mu yang kudus. Sebagaimana Engkau berkuasa di seluruh dunia, demikian pun Engkau dipuji sampai ke ujung bumi (Mzm 47:10-11)
Doa Pemberkatan Lilin
Marilah berdoa : Allah, asal mula dan sumber sinar terang sejati, hari ini Kautunjukkan cahaya para bangsa kepada Simeon yang tulus hati. Hari ini kami berkumpul dalam sinar cahaya lilin untuk memuji nama-Mu. Maka kami mohon: berkatilahkiranya lilin kami, kabulkanlah permohonan umat-Mu dan bimbinglah kami menempuh jalan kebenaran sampai masuk ke dalam terang-Mu yang abadi. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau, dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa. Amin.
KIDUNG PERARAKAN
Kristuslah cahaya para bangsa dan kemuliaan bagi umat-Mu Israel.
Sekarang Tuhan, perkenankanlah hamba-Mu berpulang dalam damai sejahtera menurut sabda-Mu.
Kristuslah cahaya para bangsa dan kemuliaan bagi uamt-Mu Israel.
Sebab aku telah melihat keselamatan-Mu, ya Tuhan.
Kristuslah cahaya para bangsa dan kemuliaan bagi umat-Mu Israel.
Yang Kausediakan di hadapan para bangsa.
Kristuslah cahaya para bangsa dan kemuliaan bagi umat-Mu Israel.
Doa Renungan
Allah Bapa yang kekal dan kuasa, pada hari ini Putra-Mu yang tunggal menghadap Engkau dan dipersembahkan kepada-Mu sebagai manusia seperti kami. Kami mohon kepada-Mu, jemputlah kami, curahilah kami rahmat-Mu dan hapuskanlah dosa kami, agar kelah kami pantas menghadap dan memandang Dikau dalam terang abadi. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau, dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa. Amin.
Tuhan menyuruh utusan-Nya datang untuk menyiapkan kedatangan-Nya sendiri. Utusan-Nya itu akan membuat manusia murni sehingga hidupnya layak sebagai persembahan kepada Tuhan. Dia akan menempa dan menyucikan manusia seperti menyucikan perak dan emas. Hanya mereka yang bertahan dalam proses tempaan itulah yang akan menjadi persembahan murni bagi Tuhan.
Pembacaan dari Nubuat Maleakhi (3:1-4)
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = f, 3/4, PS 803
Ref. Bukalah pintu hatimu, sambutlah Raja Sang Kristus.
Ayat. (Mzm 24:7.8.9.10; R: 10b)
1. Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan bukalah dirimu lebar-lebar, hai pintu-pintu abadi, supaya masuklah Raja Kemuliaan!
2. Siapakah itu Raja Kemuliaan? Tuhan, yang jaya dan perkasa, Tuhan yang perkasa dalam peperangan!
3. Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan bukalah dirimu lebar-lebar, hai pintu-pintu abadi, supaya masuklah Raja Kemuliaan.
4. Siapakah itu Raja Kemuliaan? Tuhan semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan!
Allah mengasihi manusia dengan mengutus Putera-Nya menjadi manusia. Karenanya Yesus mampu mengalami apa yang dialami manusia. Dia menjadi penyelamat manusia dari maut karena Dia mengalami sepenuhnya hidup manusia dan mengalahkan maut. Dia dapat menolong mereka yang menderita karena Dia juga pernah menderita.
Pembacaan dari Surat kepada Orang Ibrani (2:14-18)
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Bait Pengantar Injil, do = es, 4/4, PS 955
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya
Ayat. (Luk 2:32)
Dialah terang yang menjadi penyataan bagi bangsa-bangsa lain dan menjadi kemuliaan bagi umat-Mu, Israel. Alleluya.
Seperti umumnya keluarga Yahudi, Maria dan Yosef pun mempersembahkan Yesus kepada Allah. Akan tetapi kehadiran mereka berbeda dengan umumnya keluarga Yahudi karena ada Yesus yang akan mereka persembahkan. Dua orang nabi mampu mengalami kehadiran Yesus sebagai wujud karya penyelamatan Tuhan. Mereka mampu melihat kehadiran Yesus dalam wujud yang sangat biasa karena hidup mereka dekat dengan Tuhan.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (2:22-40)
"Mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-Mu."
InilahI Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
Antifon Komuni
Mataku telah melihat keselamatan yang daripada-Mu, yang telah Engkau sediakan di hadapan segala bangsa.
Renungan
Peristiwa Injil hari ini membawa pesan untuk kita bahwa menaati hukum itu perlu. Yusuf dan Maria telah memberikan teladan ketaatan pada hukum. Hukum menjadi pegangan yang meneguhkan, saat-saat seseorang harus menanggung penderitaan ‘pedang yang menembus jiwa’ sebagaimana akan dialami Maria. Bahkan saat seseorang harus menghadapi kematian ‘pergi dalam damai sejahtera’ seperti yang akan dialami Simeon.
Doa Malam
RUAH