Hari Biasa Pekan III Prapaskah
"Ya Allah, kasihanilah aku orang berdosa ini" (bdk. Luk 18:13)
Doa Renungan
Allah Bapa yang mahabaik, di masa tobat yang penuh rahmat ini bantulah kami untuk menyadari kesalahan dan kekurangan kami sendiri. Kasihanilah kami yang berdosa ini, agar menjadi orang yang benar di hadapan-Mu dan di depan sesama kami. Dengan pengantaraan Yesus Kristus Putra-Mu, Tuhan kami.Amin.
Pembacaan dari Kitab Hosea (6:1-6)
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do=c; 4/4; PS No. 812
Ref. Kasihanilah, ya Tuhan, Kaulah pengampun yang rahim, dan belas kasih-Mu tak terhingga.
Ayat. (Mzm 51:3-4.18-19.20-21ab; Ul: 22)
1. Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, menurut besarnya rahmat-Mu hapuskanlah pelanggaranku. Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku!
2. Sebab Engkau tidak berkenan akan kurban sembelihan; dan kalau pun kupersembahkan kurban bakaran, Engkau tidak menyukainya. Persembahan kepada-Mu ialah jiwa yang hancur; hati yang remuk redam tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.
3. Lakukanlah kerelaan hati-Mu kepada Sion, bangunlah kembali tembok-tembok Yerusalem! Maka akan dipersembahkan kurban sejati yang berkenan kepada-Mu kurban bakar dan kurban-kurban yang utuh.
Bait Pengantar Injil, do = bes, 4/4, PS 965
Ref. Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.
Ayat. (bdk. Mzm 95:7b)
Pada hari ini, kalau kamu mendengar suara Tuhan, janganlah bertegar hati.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (18:9-14)
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami.
Renungan
Adalah keyakinan yang keliru bahwa kekurangan orang lain otomatis akan memperkecil kekurangan kita dan menjadikan kita lebih baik. Tidak ada dasar untuk berpikir bahwa manakala orang lain salah, kita otomatis menjadi orang yang lebih baik. Pendapat salah lainnya adalah bahwa penderitaan kita akan hilang kalau orang lain juga menderita. Nasib malang tidak berkurang karena orang lain lebih bernasib malang.
Kebaikan kita tidak semestinya dibandingkan dengan kebaikan orang lain. Dalam kondisi mana pun kita harus menampilkan yang terbaik. Sebab, mutu seseorang tidak ditentukan apakah orang lain lebih baik atau lebih buruk. Tingkat kebaikan orang lain itu tidak mempunyai pengaruh pada keburukan kita dan buruknya keadaan orang lain tidak menjadikan kita lebih baik.
Yesus Yang Maharahim, Engkau tidak menghakimi orang lain. Oleh karena itu, berilah aku semangat dan keutamaan yang demikian. Amin.