Peringatan Wajib.
St. Marta, Maria, dan Lazarus
"Aku hendak memuji Tuhan segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku." (Mzm 34:2)
Doa Renungan
Ya Yesus yang baik, kadang kami merasa jauh dari-Mu, bahkan kami merasa Kautinggalkan. Ubahlah pikiran dan hati kami agar semakin yakin bahwa Engkau selalu ada beserta kami. Seperti halnya Engkau menghibur Maria Magdalena yang takut Kautinggalkan. Tambahkanlah pula dalam diri kami suatu keyakinan bahwa Engkau telah menyiapkan suatu jalan dan tempat di rumah Bapa agar kami merasa dekat dan merasa aman. Sebab Engkaulah Tuhan pengantara kami kini dan sepanjang masa. Amin.
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes (4:7-16)
Demikianlah sabda Tuhan
Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan
Ref. Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan.
Ayat. (Mzm 34:2-3,4-5,6-7,8-9,10-11)
1. Aku hendak memuji Tuhan setiap waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku. Karena Tuhan jiwaku bermegah; biarlah orang-orang yang rendah hati mendengarnya dan bersukacita.
2. Muliakanlah Tuhan bersama dengan daku, marilah kita bersama-sama memasyhurkan nama-Nya! Aku telah mencari Tuhan, lalu Ia menjawab aku, dan melepaskan aku dari segala kegentaranku.
3. Tujukanlah pandanganmu kepada-Nya, maka mukamu akan berseri-seri, dan tidak akan malu tersipu-sipu.
4. Orang yang tertindas ini berseru, dan Tuhan mendengarkan; Ia menyelamatkan dia dari segala kesesakannya.
5. Malaikat Tuhan berkemah di sekeliling orang-orang yang takwa, lalu meluputkan mereka. Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!
6. Takutlah akan Tuhan, hai orang-orang-Nya yang kudus, sebab orang yang takut akan Dia takkan berkekurangan. Singa-singa muda merana kelaparan, tetapi orang-orang yang mencari Tuhan, tidak akan kekurangan suatu pun.
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, alleluya
Ayat. Akulah terang dunia. Barangsiapa mengikut Aku, ia tidak berjalan dalam kegelapan, dan ia akan mempunyai terang hidup.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes (11:19-27)
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran, dan hidup kami.
atau
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (10:38-42)
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran, dan hidup kami.
Renungan
Berry bocah kelas dua SD dijuluki penembak jitu. Julukan itu bukan sembarang julukan karena setiap hari banyak burung hasil tembakan Berry. Suatu saat, ketika sedang membidik seekor burung besar, enam pemuda berbadan kekar tiba-tiba lewat di situ dan suara gaduh mereka membuat burung itu terbang menghilang ke angkasa.
Berry marah dan langsung mengarahkan senapan anginnya ke arah preman tersebut sambil berseru, "Angkat tangan!" Preman-preman langsung angkat tangan menyerah. Tetapi, siapakah pemilik suara itu? Ternyata si bocah kecil yang hanya kelas dua SD.
Preman melihat senjata, langsung menyerah. Penyerahan itu didasari oleh rasa takut akan kehilangan nyawa. Siapakah orang yang tidak sayang nyawanya? Pastilah kita takut kehilangan nyawa karena hidup memang hanya sekali. Napas kehidupanlah yang menentukan seseorang itu hidup atau tidak. Namun, kita tidak perlu takut karena Tuhan sudah menjamin hidup kita asalkan kita percaya dan setia pada-Nya. Injil Yohanes menekankan bahwa Yesuslah kebangkitan dan hidup. Siapa tinggal di dalam Yesus, pastilah bisa hidup. Mampukah kita menjadi sahabat Tuhan yang setia sebagaimana Marta, Maria, dan Lazarus?
Sering kali persahabatan kita hanya lebih pada sekitar urusan makan-minum dan keperluan sehari-hari. Namun, sampaikah kita pada tingkat persahabatan spiritual seperti Marta, Maria, dan Lazarus?
Tuhan, kuatkanlah imanku agar aku sungguh percaya dan mengandalkan Engkau di atas segalanya. Amin.