| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>

Rabu, 14 Desember 2011 Peringatan Wajib St. Yohanes dari Salib, Imam dan Pujangga Gereja

Rabu, 14 Desember 2011
Peringatan Wajib St. Yohanes dari Salib, Imam dan Pujangga Gereja

“Orang yang tidak mencintai sesamanya, membenci Allah” (St. Yohanes dari Salib)


Antifon Pembuka

Tiada yang kubanggakan, selain salib Tuhan kita Yesus Kristus. Karena Dia dunia tersalib bagiku dan aku bagi dunia.

Doa Pagi


Tuhan Allah kami, Engkaulah Pencipta langit dan bumi. Tumbuhkanlah keyakinanku yang sungguh-sungguh dalam hatiku bahwa hanya pada-Mulah keadilan dan kekuatan. Jiwaku terbuka akan keselamatan yang datang dari pada-Mu. Amin.

Yahweh adalah Raja semesta alam. Ia (Allah yang tersembunyi) menyembunyikan diri dari bangsa-bangsa kafir hanya karena mereka tidak mencari Allah pada tempat yang tepat. Sebab itu, carilah Tuhan selama Ia berkenan ditemui (lih. Yes 55:6)

Bacaan dari Kitab Yesaya (45:6b-8.18.21b-25)

"Hai langit, teteskan keadilan dari atas."

Beginilah firman Tuhan, “Akulah Tuhan dan tidak ada yang lain, yang menjadikan terang dan menciptakan gelap. Akulah yang memberikan kebahagiaan dan mendatangkan kemalangan. Akulah Tuhan yang membuat semuanya ini. Hai langit, teteskanlah keadilan dari atas, dan baiklah awan-awan mencurahkannya. Baiklah bumi membuka diri, dan bertunaskan keselamatan serta menumbuhkan keadilan. Akulah Tuhan yang menciptakan semuanya ini.” Sebab beginilah firman Tuhan, yang menciptakan langit dan bumi. Dialah Allah yang membentuk dan menjadikan serta menegakkan bumi; yang menciptakan bumi bukan supaya kosong, melainkan supaya didiami orang; beginilah firman-Nya, “Akulah Tuhan dan tidak ada yang lain. Akulah Tuhan! Tidak ada yang lain, tidak ada Allah selain Aku. Allah yang adil dan juruselamat, tidak ada yang lain kecuali Aku. Berpalinglah kepada-Ku dan biarkanlah dirimu diselamatkan, hai ujung-ujung bumi! Sebab Akulah Allah dan tidak ada yang lain. Demi Aku sendiri Aku telah bersumpah, dari mulut-Ku telah keluar kebenaran, suatu firman yang tidak dapat ditarik kembali: Semua orang akan bertekuk lutut di hadapan-Ku, dan akan bersumpah setia dalam segala bahasa, sambil berkata, Hanya dalam Tuhanlah keadilan dan kekuatan. Semua orang yang telah bangkit amarahnya terhadap Dia akan datang kepada-Nya dan mendapat malu. Tetapi seluruh keturunan Israel akan nyata benar dan akan bermegah dalam Tuhan.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan
Ref. Hai langit, teteskanlah keadilan, hai awan, curahkanlah keadilan.
Ayat. (Mzm 85:9ab-10.11-12.13-14)

1. Aku ingin mendengar apa yang hendak difirmankan Allah! Bukankah Ia hendak berbicara tentang damai kepada umat-Nya dan kepada orang-orang yang dikasihi-Nya? Sungguh, keselamatan dari Tuhan dekat pada orang-orang takwa, dan kemuliaan-Nya diam di negeri kita.
2. Kasih dan kesetiaan akan bertemu, keadilan dan damai sejahtera akan berpelukan. Kesetiaan akan tumbuh dari bumi, dan keadilan akan merunduk dari langit.
3. Tuhan sendiri akan memberikan kesejahteraan, dan negeri kita akan memberikan hasil. Keadilan akan berjalan di hadapan-Nya, dan damai akan menyusul di belakang-Nya.

Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Nyaringkanlah suaramu, hai pembawa kabar baik. Lihat, Tuhan Allah datang dengan kekuatan.

Para murid Yohanes datang dan menyaksikan pelayanan Yesus menyembuhkan orang sakit. Yesus menjawab pertanyaan Yohanes dengan menafsirkan perbuatan-Nya melalui teks Yesaya yang menggambarkan hari pembebasan Mesias: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan (Yes 29:18-19; 35:5-6). Karya Yesus inilah yang mesti kita wartakan!

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (7:19-23)

"Katakanlah kepada Yohanes apa yang kalian lihat dan kalian dengar."

Yohanes memanggil dua orang muridnya, dan menyuruh mereka bertanya kepada Yesus, “Tuankah yang ditunggu kedatangannya, atau haruskah kami menantikan seorang lain?” Ketika kedua orang itu sampai kepada Yesus mereka berkata, “Yohanes Pembaptis menyuruh kami bertanya, ‘Tuankah yang ditunggu kedatangannya, atau haruskah kami menantikan seorang lain?” Pada saat itu Yesus sedang menyembuhkan banyak orang dari segala penyakit dan penderitaan dan dari roh-roh jahat; dan Ia mengaruniakan penglihatan kepada banyak orang buta. Maka Yesus menjawab, “Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kalian lihat dan kalian dengar: Orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku.”
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.

Renungan


Yohanes ragu-ragu bahwa Yesus adalah Mesias yang ia siapkan kedatangan-Nya. Itulah sebabnya, dia mengutus dua orang muridnya untuk menanyakan kepada Yesus, apakah Dia itulah orang yang dinantikan kedatangan-Nya atau bukan. Yesus lalu menjawab untuk menyampaikan kepada Yohanes apa yang telah mereka lihat dan saksikan sehubungan dengan karya pelayanan-Nya. Karya Yesus menggambarkan hari pembebasan Mesias. Yesus memahami karya-Nya dari program yang telah Ia sampaikan dalam kotbah-Nya di Nazaret. Para rasul diminta untuk meneruskan karya pelayanan Yesus kendati menghadapi penganiayaan dan ancaman kematian.

Doa Malam


Yesus, kedatangan-Mu telah ditunggu oleh Yohanes dan Engkau memberi jawaban yang memuaskan hatinya. Tuhan, tambahkanlah juga imanku kepada-Mu. Amin.


RUAH

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy