| Home | Bacaan Harian | Support Renungan Pagi | Renungan Minggu Ini | Kisah Para Kudus | Katekese Iman Katolik | Privacy Policy |

CARI RENUNGAN

>

Minggu, 01 Juni 2014 Hari Minggu Paskah VII (Novena Roh Kudus Hari Ketiga)

Minggu, 01 Juni 2014
Hari Minggu Paskah VII (Novena Roh Kudus Hari Ketiga)
    
Dalam upaya untuk membuat Injil hadir dalam dunia digital, kita dapat mengundang orang untuk datang bersama-sama untuk berdoa dan perayaan liturgi di tempat-tempat tertentu seperti gereja dan kapel. Seharusnya tidak kekurangan kebersamaan atau kesatuan dalam pengungkapan iman kita dan dalam memberikan kesaksian tentang Injil di dalam realitas apa saja di mana kita hidup entah itu fisik atau digital. Kita kita berada bersama orang lain, selalu dan dengan cara apapun, kita dipanggil untuk memperkenalkan kasih Allah hingga ujung bumi. (Pesan Paus Untuk Hari Komunikasi Sosial Sedunia Ke-47)

   
Doa Penerangan Roh Kudus PS 94
    

+ Allah Bapa yang mahakudus, kami bersyukur kepada-Mu karena Roh Kudus yang telah Kaucurahkan ke dalam hati kami. Kehadiran-Nya dalam hati kami telah membuat kami menjadi bait kehadiran-Mu sendiri, dan bersama Dia pula kami telah Kaulahirkan kembali menjadi anak-anak-Mu.

Dialah penghibur dan penolong yang Kauutus dalam nama Kristus. Dialah Roh Kebenaran yang memimpin kami kepada seluruh kebenaran. Semoga Dia mengajarkan segala sesuatu kepada kami dan mengingatkan kami akan firman yang telah dikatakan oleh Yesus, agar kami selalu dituntun oleh firman-Nya.

Melalui Roh Kudus-Mu ini sudilah Engkau membimbing Gereja-Mu, para pemimpin dan pembantu-pembantunya, dan berilah mereka kebijaksanaan yang sejati. Semoga karena bimbingan-Nya kami semua boleh menikmati buah-buah Roh: kasih, suka-cita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebajikan, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri.

Melalui Roh Kudus-Mu pula sudilah Engkau membimbing umat-Mu untuk peka dan setia kepada kehendak-Mu, untuk tetap tabah dalam penderitaan, berani menjadi saksi Putra-Mu, berani menjadi pelayan sesama, dan menjadi terang serta garam dunia.

Semoga Roh Kudus selalu memimpin kami dengan lembut dan ramah, menuntun kami dengan cermat dan teguh; semoga Ia menjadi daya ilahi di dalam kehidupan beriman dan bermasyarakat, dan menghantar kami masuk ke dalam kemuliaan surgawi untuk berbahagia abadi bersama Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Amin.

Antifon Pembuka (Bdk. Mzm 27:7-9)

Dengarlah, Tuhan, seruanku kepada-Mu, kasihanilah aku dan jawablah aku! Seturut Sabda-Mu kucari wajah-Mu, wajah-Mu kucari, ya Tuhan. Janganlah menyembunyikan wajah-Mu dari paaku. Alleluya.
 
Exaudi, Domine, vocem meam, qua clamavi ad te, alleluia: tibi dixit cor meum, quæsivi vultum tuum, vultum tuum Domine requiram: ne avertas faciem tuam a me, alleluia, alleluia.


Doa Pagi
  

Allah Bapa kami yang mahamulia, kami mengimani bahwa Kristus telah bersatu dengan Dikau dalam kemuliaan dan bahwa Dialah Penyelamat umat manusia. Dengarkanlah doa kami, semoga Ia senantiasa menyertai kami sampai akhir zaman seperti dijanjikan-Nya. Sebab Dialah Putra-Mu, Tuhan, Pengantara kami, yang bersama Dikau dan dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah sepanjang segala masa. Amin.

Bacaan dari Kisah Para Rasul (1:12-14)
    
     
"Dengan sehati mereka semua bertekun dalam doa."
         
Setelah Yesus diangkat ke surga, dari bukit yang disebut Bukit Zaitun kembalilah para rasul ke Yerusalem yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya. Setelah tiba di kota, naiklah mereka ke ruang atas tempat mereka menumpang. Mereka itu ialah Petrus dan Yohanes, Yakobus dan Andreas, Filipus dan Tomas, Bartolomeus dan Matius, Yakobus bin Alfeus, Simon orang Zelot, dan Yudas bin Yakobus. Dengan sehati mereka semua bertekun dalam doa bersama dengan beberapa perempuan serta Maria, ibu Yesus, dan dengan saudara-saudara Yesus.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
  
Mazmur Tanggapan, do = g, 2/4, PS 840
Ref. Bahagia kuterikat pada Yahwe. Harapanku pada Allah Tuhanku.
Ayat. (Mzm 47:2-3.6-3.8-9; R:6)
1. Tuhan adalah terang dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gentar?
2. Satu hal telah kuminta kepada Tuhan, satu inilah yang kuingini: Diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan, dan menikmati bait-Nya.
3. Dengarlah, ya Tuhan, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku! Wajahmu kucari, ya Tuhan, seturut firman-Mu "Carilah wajah-Ku!"
 
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Petrus (4:13-16)
   
"Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus."
    
Saudara-saudara terkasih, bersukacitalah sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus. Dengan demikian kamu pun boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Kristus menyatakan kemuliaan-Nya. Berbahagialah kamu, jika dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah, ada padamu. Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai pembunuh atau pencuri, penjahat atau pengacau. Tetapi, jika kamu harus menderita sebagai orang Kristen, janganlah malu karena hal itu. Malah kamu harus memuliakan Allah dalam nama Kristus itu.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Bait Pengantar Injil, do = g, 4/4, kanon, PS 960
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat. (Yoh 14:18)
Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu, sabda Tuhan. Aku akan datang lagi, dan hatimu akan bersukacita.
  
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes (17:1-11a)
  
"Bapa, permuliakanlah Anak-Mu."
     
Dalam perjamuan malam terakhir Yesus menengadah ke langit dan berdoa, “Bapa, telah tiba saatnya: permuliakanlah Anak-Mu, supaya Anak-Mu mempermuliakan Engkau. Sama seperti Engkau telah memberi kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya. Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk Kulakukan. Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada. Aku telah menyatakan nama-Mu kepada semua orang yang Engkau berikan kepada-Ku dari dunia. Mereka itu milik-Mu dan Engkau telah memberikan mereka kepada-Ku, dan mereka telah menuruti firman-Mu. Sekarang mereka tahu bahwa semua yang Engkau berikan kepada-Ku itu berasal dari pada-Mu. Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepada-Ku telah Kusampaikan kepada mereka, dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar bahwa Aku datang dari pada-Mu, dan mereka percaya bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku. Aku berdoa untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu, dan Aku telah dipermuliakan di dalam mereka. Dan Aku tidak lagi ada di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu.”
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami.
   
Renungan

   
Orang yang percaya akan menantikan dengan tekun apa yang dijanjikan. Saya pernah berjanji untuk bermain ke rumah seorang anak. Karena kesibukan, saya belum sempat pergi ke rumahnya. Anak tersebut terus bertanya kepada orang tuanya kapan romo akan datang ke rumahnya. Mendengar keteguhan hati anak itu, saya akhirnya meluangkan waktu untuk pergi sekadar bermain bersama anak tersebut. Saya lihat betapa senangnya anak itu ketika saya sudah berada di rumahnya.

Yesus telah menjanjikan Roh Kudus dan para murid diminta untuk tetap tinggal di Yerusalem sampai apa yang dijanjikan tiba. Mereka, bersama beberapa perempuan dan ibu Tuhan beserta saudara-saudara Yesus, bertekun dalam doa menantikan Roh Kudus (lih. Kis 1:14). Mereka bertekun dalam doa karena percaya bahwa Yesus akan memenuhi janj-Nya untuk mengutus Roh Kudus yang telah memberi keberanian dan kekuatan untuk bersaksi. Yesus sendiri telah berdoa bagi para murid.

Kita, para murid Tuhan yang telah percaya, harus senantiasa bertekun sehati dalam berdoa bersama mohon agar Roh Kudus terus bekerja dalam hidup kita. Roh Kuduslah yang menjadi kekuatan dan bimbingan. Roh Kudus akan memberi kekuatan dalam penderitaan kita sebagai murid-murid Yesus. Dalam penganiayaan dan penderitan karena menjadi pengikut Kristus, para murid mempunyai dasar untuk berbahagia dan bersukacita karena Roh Kudus yang dijanjikan akan menyertai, menguatkan dan memberi bimbingan.

Sebagai pengikut Kristus kita akan mengalami penderitaan, tantangan dan kesulitan. Namun, Roh Kudus yang dijanjikan Yesus menjadi kekuatan dalam menghadapi semuanya itu. Roh Kudus ini akan terus bekerja dalam hidup kita.

Ketekunan dalam doa menjadi suatu bentuk niat untuk sungguh percaya dan mengandalkan kuasa Roh Kudus dalam melaksanakan panggilan untuk bersaksi tentang wafat dan kebangkitan Tuhan. Roh Kudus akan selalu memberi kekuatan dan menyertai para murid Tuhan. (Kusdy/RUAH)
 
Mohon Tujuh Karunia Roh Kudus PS 93
 
Datanglah, ya Roh Hikmat, turunlah atas diri kami, ajarlah kami menjadi orang bijak terutama agar kami dapat menghargai, mencintai, dan mengutamakan cita-cita surgawi; dan semoga kami Kaulepaskan dari belenggu dosa dunia ini.

Datanglah, ya Roh Pengertian, turunlah atas diri kami. Terangilah budi kami, agar dapat memahami ajaran Yesus, Sang Putra, dan melaksanakannya dalam hidup sehari-hari.

Datanglah, ya Roh Nasihat, dampingilah kami dalam perjalanan hidup yang penuh gejolak ini; semoga kami selalu melakukan yang baik dan menjauhi yang jahat.

Datanglah, ya Roh Keperkasaan, kuatkanlah hamba-Mu yang lemah ini, agar tabah menghadapi segala kesulitan dan derita. Semoga kami Kaukuatkan dengan memegang tangan-Mu yang senantiasa menuntun kami.

Datanglah, ya Roh Pengenalan akan Allah. Ajarlah kami mengetahui bahwa semua yang ada di dunia ini sifatnya sementara saja. Bimbinglah kami, agar tidak terbuai oleh kemegahan dunia. Bimbinglah kami, agar dapat menggunakan hal-hal duniawi untuk kemuliaan-Mu.

Datanglah, ya Roh Kesalehan, bimbinglah kami untuk terus berbakti kepada-Mu. Ajarilah kami menjadi orang yang tahu berterimakasih atas segala kebaikan-Mu; dan berani menjadi teladan kesalehan bagi orang-orang di sekitar kami.

Datanglah, ya Roh takut akan Allah, ajarlah kami untuk takut dan tunduk kepada-Mu di manapun kami berada; tegakkanlah kami agar selalu berusaha melakukan hal-hal yang berkenan kepada-Mu.
 
Bapa Kami
 
Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu. Datanglah kerajaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini, dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami. Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
 
Doa Penutup PS 92
 
Allah, Penyelamat kami, kami percaya bahwa Kristus telah bersatu dengan Dikau dalam keagungan. Semoga dalam Roh-Nya Ia selalu menyertai kami sampai akhir zaman, seperti dijanjikan-Nya. Sebab Dialah Tuhan kami, kini dan sepanjang masa. Amin. +

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy