Bekerja dengan sebaik-baiknya selama masa penantian akan datangnya Kerajaan Allah

Rabu, 19 November 2014
Hari Biasa Pekan XXXIII
       


Why. 4:1-11; Mzm. 150:1-2,3-4,5-6; Luk. 19:11-28. 
   
Perumpamaan ini berbicara tentang masa penantian akan datangnya Kerajaan Allah yang kedua sehingga boleh dikatakan merupakan waktu kita sekarang ini. Selama masa penantian itu, Tuhan memberikan kepada kita masing-masing sejumlah modal untuk bekerja dan berusaha, yang dalam Injil disebut dengan berdagang. Jadi, selama masa penantian ini, kita harus bekerja dan menjalankan tanggungjawab yang Tuhan berikan kepada kita, yakni tugas, pekerjaan dan perutusan yang saat ini ada pada kita. Sikap takut mengambil risiko lalu diam saja dan tidak berbuat apa-apa, tidak berkenan pada Tuhan. Apalagi sikap penakut itu disertai dengan dalih macam-macam, seperti yang dilakukan salah seorang hamba tersebut. Ia justru menyalahkan orang lain dengan menilai tuannya kejam, keras, dll. Selama masa penantian akan datangnya Kerajaan Allah, yang kita tidak tahu kapan waktunya, marilah kita berusaha bekerja dengan sebaik-baiknya, mengembangkan diri dengan segala modal yang Tuhan berikan kepada kita. Resiko selalu ada, tapi kita tidak perlu takut karena orang yang terlalu takut akan risiko tidak akan berkembang. 
        
Doa: Tuhan, semoga kami menggunakan dan mengembangkan sebaik-baiknya, modal yang Kauberikan kepada kami selama kami menjalani peziarahan hidup di dunia ini, sambil menantikan kedatangan Kerajaan-Mu. Amin. -agawpr-

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy