Rabu, 26 November 2014
Hari Biasa Pekan XXXIV
Why. 15:1-4; Mzm. 98:1,2-3ab,7-8,9; Luk. 21:12-19.
Setiap orang pasti menginginkan
kehidupan bersama yang aman, damai dan harmonis. Namun, ada kalanya hal
ini tidak terwujud karena adanya ulah dari segelintir orang yang
hidupnya menyimpang atau tidak normal. Ini yang membuat saya kadang tak
habis pikir: kok ya selalu saja ada orang atau sekelompok orang yang
sukanya bikin keresahan dan bikin masalah. Bahkan, mereka menaruh
kebencian terhadap orang baik-baik dan menebarkan provokasi yang
akhirnya menyulut kekacauan. Yah, ternyata untuk menjadi orang baik
memang dibutuhkan ketahanan. Bertahan untuk tetap menjadi baik kendati
ada banyak hambatan, tantangan bahkan aneka bentuk permusuhan dari
pihak-pihak lain yang tidak suka. Sabda Tuhan hari ini memberi
penebuhan. Bagi setiap orang yang bertahan untuk menjadi orang baik dan
memperjuangkan kebaikan bersama, Tuhan senantiasa hadir dan memberikan
kata-kata hikmat serta memberi jaminan keselamatan (tidak sehelai rambut
pun akan hilang). Lebih dari itu, siapa pun yang tetap bertahan dalam
kebaikan, ia akan memperoleh hidupnya dan saya rasa juga mampu membagi
serta melindungi kehidupan banyak orang lain.
Doa: Tuhan,
berikanlah kami keberanian untuk bertahan sebagai orang baik dan
terus-menerus memperjuangkan kebaikan bersama, kendati ada banyak
tantangan dan hambatan yang harus kami hadapi. Amin. -agawpr-