Kita akan selamat, kalau kita tidak cuek tetapi selalu siap sedia menyambut Tuhan yang datang.

Jumat, 14 November 2014
Hari Biasa Pekan XXXII
 
    
2Yoh. 4-9; Mzm. 119:1,2,10,11,17,18; Luk. 17:26-37.
            
 Kita semua pasti ingat peristiwa air bah pada zaman nabi Nuh, ketika Tuhan menyelamatkan Nuh dan keluarganya tetapi membinasakan semua manusia yang lain karena mereka cuek pada sabda Tuhan dan menolak untuk bertobat (Kej 7-8). Memang, setelah peristiwa itu, Tuhan berjanji tidak akan lagi membinasakan manusia dengan air bah (Kej 9:11), namun bagi orang yang selama-lamanya tidak mau bertobat dan selalu cuek pada sabda Tuhan, mereka tidak akan menerima ramat keselamatan. "Barangsiapa berusaha memelihara nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya, ia akan menyelamatkannya." (Luk 17:33). Sejalan dengan Injil kemarin, kita akan selamat, kalau kita tidak cuek tetapi selalu siap sedia menyambut Tuhan yang datang dan merajai kita sekaligus menjadi tanda dan sarana kehadiran-Nya yang mengasihi, mengampuni, melayani dan memberi damai sejahtera dalam kehidupan bersama.

Doa: Tuhan, bantulah kami untuk selalu siap menyambut kehadiran-Nya dengan menghayati pertobatan secara terus-menerus. Amin. -agawpr-

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy