Senin, 09 Februari 2015
Hari Biasa Pekan V
Kej. 1:1-19; Mzm. 104:1-2a,5-6,10,12,24,35c; Mrk. 6:53-56.
"Semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh"
Betapa
luar biasanya kekuatan sebuah jamahan atau sentuhan. Semua orang yang
menjamah Yesus menjadi sembuh. Kita ingat juga kisah wanita yang 12
tahun menderita pendarahan dan menjadi sembuh setelah menjamah jumbai
jubah Yesus. Ini adalah jamahan dari pihak manusia yang percaya dan
mengharapkan belas kasih Tuhan. Ada jamahan lain yang tentunya jauh
lebih dahsyat, yakni jamahan dari pihak Tuhan. Misalnya, Yesus menjamah
orang yang sakit kusta (Mrk 1:43) dan menjamah mata orang buta (Mat
20:34) sehingga mereka menjadi sembuh. Marilah, kita pun berusaha
menghadirkan jamahan Tuhan bagi saudara-saudari kita. Jamahan ini bisa
berarti uluran tangan untuk memberikan bantuan konkret kapada mereka
yang membutuhkan sesuai dengan kemampuan kita. Bisa juga dalam rupa
kata-kata yang menentuh dan menyejukkan hati, kata-kata penghiburan dan
peneguhan yang membangkitkan semangat, dan tentu saja tidak kalah
pentingnya adalah kata-kata pengampunan dan permohonan maaf yang
menyembuhkan luka di hati.
Doa: Tuhan, berilah kami rahmat-Mu untuk mampu menghadirkan jamahan kasih-Mu bagi saudara-saudari kami. Amin. -agawpr-