Sabtu, 07 Februari 2015
Hari Biasa Pekan V
Ibr. 13:15-17,20-21; Mzm. 23:1-3a,3b-4,5,6; Mrk. 6:30-34.
"Tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, ... Lalu mulailah Ia mengajarkan banyak hal kepada mereka"
Merasa
lelah dan ingin berisitahat sejenak setelah bekerja seharian tentu
merupakan hal yang sangat wajar bahkan sangat baik dilakukan karena
tubuh memang diciptakan Tuhan tidak hanya untuk bekerja tetapi supaya
bekerja efektif juga butuh istirahat. Namun, ada kalanya - bukan selalu
-, istirahat harus ditunda atau ditiadakan, karena pelayanan menuntut
demikian. Inilah yang dilakukan Yesus bersama para murid. Setelah mereka
seharian berkeliling untuk mewartakan Kerajaan Allah, mengusir setan
dan menyembuhkan banyak orang sakit, lalu pulang dan berkumpul sejenak
untuk sharing, mereka ingin ke tempat sunyi dan berisitirahat. Namun,
kehadiran orang banyak, membuat mereka tidak jadi istirahat. Yesus, yang
hati-Nya selalu tergerak oleh belas kasihan, mengajarkan banyak hal
kepada mereka. Banyak hal, tidak hanya sedikit, berarti waktunya dapat
diperkirakan cukup panjang. Dua hal bisa kita petik dari sini. Pertama,
kapan pun kita datang kepada Tuhan, Ia selalu siap sedia untuk kita.
Tidak ada jam istirahat dan tidak menerima "tamu" bagi Tuhan. Kedua,
kita juga bisa belajar menghayati kesiap-sediaan setiap saat dalam
pelayanan.
Doa: Tuhan, berilah kami kesehatan yang baik supaya selalu siap sedia melakukan tugas pelayanan kami setiap saat. Amin. -agawpr-