Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah.

Minggu, 29Maret 2015
Hari Minggu Palma - Mengenangkan Sengsara Tuhan

     

Yes. 50:4-7; Mzm. 22:8-9,17-18a,19-20,23-24; Flp. 2:6-11; Mrk. 14:1 - 15:47 (Mrk. 15:1-39).
 
"Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah."
     
Hari ini kita memasuki Minggu Suci dengan Perayaan Minggu Palma. Yesus memasuki kota Yerusalem. Pada saat masuk kota, Ia dielu-elukan namun tidak lama kemudian dijatuhi hukuman mati. Ia menghadapi derita dan kematian-Nya, pertama-tama dengan doa sehingga Ia sungguh-sungguh bisa menyatukan diri dengan kehendak Allah dan mendapatkan kekuatan dari Allah Bapa sendiri (Mrk 14,32-40). Ia meminta para murid untuk menyertai-Nya dan berjaga-jaga dari kejauhan, kecuali Petrus, Yohanes dan Yakobus yang diajak untuk menyertai dan berjaga-jaga secara dekat. Marilah, kita pun juga berjaga-jaga dalam doa untuk menyertai Yesus secara khusus pada Minggu Suci ini, di mana Ia bersiap-siap menyongong sengsara dan kematian-Nya. Kita satukan pula seluruh derita yang sedang kita alami atau sedang dialami oleh saudara/i kita dengan penderitaan Kristus sehingga kita dan mereka senantiasa mendapatkan kekuatan, ketabahan dan pada saatnya nanti diperkenankan pula mengalami hidup baru karena bangkit bersama-Nya.

Doa: Tuhan, berilah kami rahmat-Mu untuk memasuki dan menghayati pekan suci ini sebagai saat yang penuh rahmat untuk menghayati misteri sengsara dan kematian Putra-Mu demi keselamatan kami. Amin. -agawpr-

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy