Hari Biasa Pekan IV Prapaskah
Yes. 65:17-21; Mzm. 30:2,4,5-6,11-12a,13b; Yoh. 4:43-54.
Kata Yesus kepadanya: "Pergilah, anakmu hidup!" Orang itu percaya akan perkataan yang dikatakan Yesus kepadanya, lalu pergi.
Kata Yesus kepadanya: "Pergilah, anakmu hidup!" Orang itu percaya akan perkataan yang dikatakan Yesus kepadanya, lalu pergi.
Setelah
membuat mukjizat dengan mengubah air menjadi anggur dalam perjamuan
nikah di Kana, Yesus membuat mukjizat kedua, yakni dengan membangkitkan
anak seorang perwira dari kematiannya. Dari sini, semakin jelas bahwa
kehadiran Yesus adalah untuk melenyapkan kematian dan membawa atau
menganugerahkan kehidupan. Kematian-Nya di kayu salib pun dilakukan
untuk mendatangkan kehidupan bagi kita semua yang percaya kepada-Nya.
Oleh karena itu, kita semakin percaya bahwa bersama Yesus dan di dalam
Dia, selalu ada kehidupan. Bukan hanya hidup kekal yang kelak akan kita
terima sebagai buah penebusan-Nya tetapi saat ini pun, kalau kita
percaya pada-Nya dan selalu bersama-Nya maka kita akan selalu
mendapatkan energi hidup dari-Nya sehingga selalu ada gairah, semangat
dan harapan kendati berbagai macam tantangan dan kesulitan selalu kita
hadapi. Dalam Tuhan, hidup kita akan senantiasa diperbarui sebagaimana
Ia "menciptakan langit yang baru dan bumi yang baru" (Yes 65,17).
Doa: Tuhan, semoga kami senantiasa bersama-Mu sehingga kami selalu hidup dari-Mu. Amin. -agawpr-
Doa: Tuhan, semoga kami senantiasa bersama-Mu sehingga kami selalu hidup dari-Mu. Amin. -agawpr-