Sabtu, 25 April 2015
Pesta St Markus, Penulis Injil
1Ptr. 5:5b-14; Mzm. 89:2-3,6-7,16-17; Mrk. 16:15-20
Merekapun
pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja
dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.
Hari
ini, kita merayakan pesta St. Markus, salah satu penulis Injil yang
diterima oleh Gereja untuk secara resmi digunakan baik dalam refleksi
teologis maupun dalam liturgi. Dibanding ketiga Injil yang lain, Injil
Markus adalah yang paling pendek. Ia melaksanakan perintah agung Kristus
untuk mewartakan Injil dengan menuliskannya secara singkat, padat dan
jelas. Berkat Injil yang ditulisnya, kita pun sangat terbantu untuk
semakin mengenal Yesus yang kita imani. Maka, dalam rangka merayakan
pesta St. Markus ini, saya mengajak mulai hari ini, marilah kita
meluangkan waktu untuk secara khusus membaca Injil Markus. Tidak usah
ditarget kapan harus selesai, tapi bacalah dan nikmatilah bagaimana Ia
berkisah tentang Yesus dari awal sampai akhir, mulai bab 1 sampai bab
16. Semoga, dengan membacanya, kita menjadi semakin mengenal, mengagumi
dan mengimani Kristus kemudian tergerak untuk ikut serta mewartakan dan
memberi kesaksian tentang Dia. Perutusan untuk mewartakan Injil bukan
hanya milik para imam dan biarawan/wati tetapi merupakan tugas kita
semua.
Doa: Tuhan, bantulah kami untuk semakin mengenal dan
mengimani-Mu melalui Injil Markus yang kami baca dan renungkan ini.
Amin. -agawpr-