Rabu, 27 Mei 2015
Hari Biasa Pekan VIII
Sir. 36:1,4-5a,10-17; Mzm. 79:8,9,11,13; Mrk. 10:32-45.
Kata Yesus kepada mereka: "Kamu tidak tahu apa yang kamu minta."
Dalam
satu hari, berapa kali kita secara khusus berdoa? Dari sekian doa yang
kita panjatkan kepada Tuhan, berapa kali kita memohon? Mungkin dalam
setiap doa selalu ada permohonan, bahkan lebih dari satu. Sekarang,
sadarkah dan tahukah kita akan apa yang kita minta kepada Tuhan?
Jangan-jangan hanya hafalan saja. Untuk siapa kita memohon ini dan itu
kepada Tuhan? Untuk diri kita sendiri, untuk orang lain, untuk Gereja
dan para pemimpinnya, untuk bangsa kita, untuk masyarakat dunia, untuk
alam semesta? Kemungkinan, yang paling banyak adalah untuk diri sendiri.
Kalau kita mohon untuk diri sendiri, apakah permohonan itu melulu hanya
untuk diri sendiri atau di balik anugerah Tuhan yang kita mohon itu
kita berharap bisa semakin mengabdi dan memuliakan Tuhan serta melayani
sesama dengan lebih baik? Misalnya: kita mohon rezeki dan kesehatan;
apakah kita juga menyertai dengan kesadaran bahwa melalui anugerah
rezeki dan kesehatan itu, kita akan bisa bekerja dan melaksanakan tugas
serta tanggungjawab kita dengan baik dan dengan demikian kita bisa
melayani sesama dengan baik pula; apakah dengan reziki yang kita mohon
itu, kita juga menyadari bahwa kita akan lebih bisa berbagi kepada
sesama yang membutuhkan?
Doa: Tuhan, berilah kami rahmat-Mu agar
kami mampu menyadari dan menghayati setiap doa dan permohonan yang kami
panjatkan kepada-Mu. Amin. -agawpr-