Kamis, 3 September 2015
Peringatan Wajib St. Gregorius Agung
Kol. 1:9-14; Mzm. 98:2-3ab,3cd-4,5-6; Luk. 5:1-11.
Peringatan Wajib St. Gregorius Agung
Kol. 1:9-14; Mzm. 98:2-3ab,3cd-4,5-6; Luk. 5:1-11.
"Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa." (Luk 5,8)
Kita
membaca Injil yang berkisah tentang perjumpaan perdana antara Petrus
dengan Yesus. Dia adalah seorang nelayan yang mempunyai perahu sendiri.
Sebelumnya, mungkin ia sudah mulai dengar-dengar tetang Yesus sebagai
seorang guru yang dikagumi banyak orang. Rupanya, ia sendiri juga kagum
pada-Nya. Namun, saat itu ia sedang tidak tertarik untuk
mendengarkan-Nya karena fisiknya sedang capek dan hatinya kecewa:
semalam-malaman ia bekerja tetapi tidak menangkap apa-apa. Kita tidak
tahu pasti, bagaimana perasannya ketika Yesus naik ke parahunya dan
mengajar dari atas perahunya itu. Yang jelas, dia menurut saja ketika
disuruh untuk menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Tapi,
mungkin dia sendiri masih ogah-ogahan untuk mendengarkan
pengajaran-Nya. Setelah Yesus selesai mengajar dan menyuruhnya bertolak
ke tempat yang dalam, lagi-lagi ia mengikuti begitu saja. Ternyata ia
dapat menangkap ikan dalam jumlah yang sangat banyak. Dari sinilah
muncul pengakuannya sebagai orang berdosa. Apa dosanya? Kemungkinannya
ya itu tadi: ia kecewa karena sudah bekerja keras tetapi tidak mendapat
apa-apa sehingga tidak tertarik dan ogah-ogahan mendengarkan Yesus,
namun ternyata Yesus justru memberinya hasil yang berlimpah. Dan tepat
pada saat itulah, Yesus meminta agar ia mengikuti-Nya dan menjadi
murid-Nya. Kita semua pun orang yang berdosa, rapuh dan amat tidak
memadai, namun Tuhan berkenan memilih kita untuk menjadi pengikut-Nya
dan menjadi alat-Nya dalam melaksanakan karya-karya-Nya. Marilah,
kepercayaan yang diberikan Tuhan ini, kita syukuri dan kita jalani
dengan semangat kerendahan hati sesuai teladan St. Gregorius Agung,
"hamba dari para hamba Allah" (servus servorum Dei).
Doa:
Tuhan, berilah kami rahmat-Mu agar kami Kaumampukan menjadi alat-Mu
untuk mewartakan Injil dan mewujudkan cinta kasih-Mu kepada umat
manusia. Amin. -agawpr-