Senin, 14 Desember 2015
Peringatan Wajib St. Yohanes dari Salib, Imam dan Pujangga Gereja
Kami menyayangi Engkau dengan rasa cinta, yang Engkau tanamkan dalam diri kami (Guillaume dari St. Thiery)
Antifon Pembuka (Gal 6:14)
Tiada yang kubanggakan, selain salib Tuhan kita Yesus Kristus. Karena Dia dunia tersalib bagiku dan aku bagi dunia.
May I never boast, except in the Cross of our Lord Jesus Christ, through which the world has been crucified to me, and I to the world.
Doa Pagi
Allah Bapa Mahamulia, Santo Yohanes, imam-Mu, telah mengingkari diri dan amat mencintai salib Kristus. Semoga kami mengikuti teladan-Nya, agar Kauperkenankan memandang kemuliaan-Mu yang kekal. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan dari Kitab Bilangan (24:2-7.15-17a)
Peringatan Wajib St. Yohanes dari Salib, Imam dan Pujangga Gereja
Kami menyayangi Engkau dengan rasa cinta, yang Engkau tanamkan dalam diri kami (Guillaume dari St. Thiery)
Antifon Pembuka (Gal 6:14)
Tiada yang kubanggakan, selain salib Tuhan kita Yesus Kristus. Karena Dia dunia tersalib bagiku dan aku bagi dunia.
May I never boast, except in the Cross of our Lord Jesus Christ, through which the world has been crucified to me, and I to the world.
Doa Pagi
Allah Bapa Mahamulia, Santo Yohanes, imam-Mu, telah mengingkari diri dan amat mencintai salib Kristus. Semoga kami mengikuti teladan-Nya, agar Kauperkenankan memandang kemuliaan-Mu yang kekal. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan dari Kitab Bilangan (24:2-7.15-17a)
"Sebuah bintang terbit dari Yakub."
Pada waktu itu Bileam memandang ke depan, dan ia melihat orang Israel berkemah menurut suku mereka. Maka Roh Allah menghinggapi dia. Lalu ia mengucapkan sanjak, katanya, “Inilah tutur kata Bileam bin Beor, tutur kata orang yang terbuka matanya; tutur kata orang yang mendengar firman Allah, yang melihat penglihatan dari Yang Mahakuasa sambil rebah, namun dengan mata tersingkap. Alangkah indahnya kemah-kemahmu, hai Yakub, dan tempat-tempat kediamanmu, hai Israel! Laksana lembah yang membentang luas, laksana taman di tepi sungai, laksana pohon gaharu yang di taman Tuhan, laksana pohon ara di tepi air. Seorang pahlawan tampil dari wangsanya memerintah bangsa yang tak terbilang banyaknya. Rajanya akan naik tinggi melebihi Agag, dan kerajaannya akan dimuliakan.” Kemudian diucapkannya lagi sanjaknya, “Inilah tutur kata Bileam bin Beor, tutur kata orang yang terbuka matanya, tutur kata orang yang mendengar firman Allah, dan yang memperoleh pengenalan akan Yang Mahatinggi, yang melihat penglihatan dari Yang Mahakuasa, sambil rebah, namun dengan mata tersingkap. Aku melihat dia, tetapi bukan sekarang. Aku memandang dia, tetapi bukan dari dekat: sebuah bintang terbit dari Yakub, tongkat kerajaan timbul dari Israel; ia meremukkan pelipis-pelipis Moab, dan menghancurkan semua anak Set.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = d, 4/4, PS 845
Ref. Tuhan adalah kasih setia, bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya
Ayat. (Mzm 25:4bc-5ab.6-7c.8-9)
1. Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku, ya Tuhan, tunjukkanlah lorong-lorong-Mu kepadaku. Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-kebenaran-Mu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan daku.
2. Ingatlah segala rahmat dan kasih setia-Mu, ya Tuhan, sebab semuanya itu sudah ada sejak purbakala. Dosa-dosaku pada waktu muda, dan pelanggaran-pelanggaranku janganlah Kauingat, tetapi ingatlah kepadaku sesuai dengan kasih setia-Mu.
3. Tuhan itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang bersahaja.
Bait Pengantar Injil, do = c, PS 954
Ref. Alleluya
Ayat. (Mzm 85:8)
Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu ya Tuhan, dan berilah kami keselamatan-Mu.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (21:23-27)
"Dari manakah pembaptisan yang diberikan Yohanes?"
Pada suatu hari Yesus masuk ke bait Allah. Ketika Ia sedang mengajar, datanglah imam-imam kepala dan pemuka-pemuka bangsa Yahudi kepada-Nya; mereka bertanya, “Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu?” Jawab Yesus kepada mereka, “Aku juga akan mengajukan satu pertanyaan kepadamu, dan jika kalian memberi jawabannya, Aku pun mengatakan kepada kalian dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu. Nah, dari manakah pembaptisan yang diberikan Yohanes? Dari surga atau dari manusia?” Mereka lalu berunding satu sama lain, “Jika kita katakan, ‘Dari surga’, Ia akan berkata kepada kita, ‘Kalau begitu, mengapa kalian tidak percaya kepadanya?’ Tetapi jika kita katakan, ‘Dari manusia’, kita takut kepada orang banyak, sebab semua orang menganggap Yohanes itu nabi.” Mereka lalu menjawab, “Kami tidak tahu.” Maka Yesus pun berkata kepada mereka, “Jika demikian, Aku pun tidak mau mengatakan kepada kalian dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu.”
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
Renungan
Sering kali kecemburuan membutakan mata hati manusia. Orang tidak siap untuk mengakui kebaikan maupun kemampuan sesamanya karena dikuasai oleh kecongkakan yang menimbulkan kecemburuan terhadap kesuksesan yang telah dicapai orang lain. sikap demikian berakibat buruk terhadap diri sendiri dan orang lain.
Dalam Kitab Bilangan, Bileam mengesampingkan keinginan jahat Balak, orang Moab, untuk mengutuk bani Israel. Bileam, seturut kehendak Yahweh justru memberkati bani Israel dengan konsekuensi yang dihadapinya. Berkat bagi Israel merupakan berkat yang datang dari kehendak Yahweh yang menyelamatkan umat pilihan-Nya dalam berbagai situasi kehidupan.
Kuasa penyelamatan Allah ditunjukkan secara lebih jelas dalam diri Yesus dengan hidup dan tindakan-Nya. Suatu sikap dan perbuatan yang melampaui kemampuan manusiawi dan membuka tabir keselamatan bagi banyak orang. Kuasa penyelamatan dari Yesus hanya dapat kita terima dalam kepenuhan iman dan sikap keterbukaan. Tanpa keterbukaan hati dan sikap iman demikian, kita tetap berjalan dalam lorong gelap manusiawi kita.
Ya Tuhan, bukalah hatiku untuk mengenal dan melihat kuasa cinta-Mu dalam hidup ini. Bersihkanlah jiwaku agar seutuhnya mampu menaburkan kasih dan kebaikan-Mu. Amin. (Ziarah Batin 2015, Renungan dan Catatan Harian)
Antifon Komuni (Mat 16:24)
Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku, sabda Tuhan.
Whoever wishes to come after me must deny himself, take up his cross, and follow me, says the Lord.