Jumat, 11 Desember 2020
Hari Biasa Pekan II Adven
"Tata keselamatan Perjanjian Lama terutama dimaksudkan untuk menyiapkan kedatangan Kristus Penebus seluruh dunia." Meskipun kitab-kitab Perjanjian Lama "juga mencantum hal-hal yang tidak sempurna dan bersifat sementara, kitab-kitab itu memaparkan cara pendidikan ilahi yang sejati. ... Kitab-kitab itu mencantum ajaran-ajaran yang luhur tentang Allah serta kebijaksanaan yang menyelamatkan tentang peri hidup manusia, pun juga perbendaharaan doa-doa yang menakjubkan, akhirnya secara terselubung [mereka] mengemban rahasia keselamatan kita" (DV 15). (Katekismus Gereja Katolik, 122)
Antifon Pembuka
Lihatlah, Tuhan akan datang dengan mulia, mengunjungi umat-Nya dalam damai, dan memberi mereka hidup abadi.
Behold, the Lord will comec descending with splendor to visit his people with peace, and he will bestow on them eternal life
Doa Pembuka
Allah Bapa Mahakuasa, perkenankanlah umat-Mu selalu berjaga sambil menantikan kedatangan Putra-mu. Semoga kami dengarkan nasihat Penyelamat kami, sehingga pada saat Ia datang, kami dapat menyongsong-Nya dengan pelita menyala. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan dari Kitab Yesaya (48:17-19)
Hari Biasa Pekan II Adven
"Tata keselamatan Perjanjian Lama terutama dimaksudkan untuk menyiapkan kedatangan Kristus Penebus seluruh dunia." Meskipun kitab-kitab Perjanjian Lama "juga mencantum hal-hal yang tidak sempurna dan bersifat sementara, kitab-kitab itu memaparkan cara pendidikan ilahi yang sejati. ... Kitab-kitab itu mencantum ajaran-ajaran yang luhur tentang Allah serta kebijaksanaan yang menyelamatkan tentang peri hidup manusia, pun juga perbendaharaan doa-doa yang menakjubkan, akhirnya secara terselubung [mereka] mengemban rahasia keselamatan kita" (DV 15). (Katekismus Gereja Katolik, 122)
Antifon Pembuka
Lihatlah, Tuhan akan datang dengan mulia, mengunjungi umat-Nya dalam damai, dan memberi mereka hidup abadi.
Behold, the Lord will comec descending with splendor to visit his people with peace, and he will bestow on them eternal life
Doa Pembuka
Allah Bapa Mahakuasa, perkenankanlah umat-Mu selalu berjaga sambil menantikan kedatangan Putra-mu. Semoga kami dengarkan nasihat Penyelamat kami, sehingga pada saat Ia datang, kami dapat menyongsong-Nya dengan pelita menyala. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan dari Kitab Yesaya (48:17-19)
"Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku."
Beginilah firman Tuhan, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, “Akulah Tuhan Allahmu, yang mengajarkan hal-hal yang berfaedah bagimu, yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh. Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti. Maka keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik banyaknya. Nama mereka takkan dilenyapkan atau ditiadakan dari hadapan-Ku.”
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan
Ref. Barangsiapa mengikuti Engkau, ya Tuhan, akan mempunyai terang hidup.
Ayat. (Mzm 1:1-2.3.4.6; R:5a)
1. Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan kaum pencemooh; tetapi yang kesukaannya ialah hukum Tuhan, dan siang malam merenungkannya.
2. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buah pada musimnya, dan daunnya tak pernah layu; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
3. Bukan demikianlah orang-orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiup angin. Orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, orang berdosa tidak akan betah dalam perkumpulan orang benar; sebab Tuhan mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. Tuhan pasti datang. Sambutlah Dia! Dialah pangkal damai sejahtera.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius (11:16-19)
"Mereka tidak mendengarkan Yohanes Pembaptis maupun Anak Manusia."
Yesus berkata kepada orang banyak, “Dengan apakah akan Kuumpamakan angkatan ini? Mereka itu seumpama anak-anak yang duduk di pasar dan berseru kepada teman-temannya, ‘Kami meniup seruling bagimu, tetapi kalian tidak menari. Kami menyanyikan kidung duka, tetapi kalian tidak berkabung.’ Sebab Yohanes Pembaptis datang, ia tidak makan dan tidak minum, dan mereka berkata, ‘Ia kerasukan setan’. Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan mereka berkata, ‘Lihatlah, seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang-orang berdosa’. Tetapi hikmat Allah dibenarkan oleh perbuatannya.”
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
Renungan
Kita akan sampai pada akhir Minggu ke-2 Adven dan akhir pekan yang akan datang ini disebut "Minggu Gaudete" atau Minggu "Bersukacitalah", dan lilin berwarna merah muda dari korona Adven akan menyala.
Itu berarti bahwa kita telah sampai di suatu tempat di tengah-tengah empat minggu Adven.
Dan ini juga saat yang tepat untuk memeriksa dan merenungkan di mana kita berada dalam persiapan Adven kita dan apa yang telah kita lakukan sejauh ini.
Sebagian besar periode Advent dihabiskan untuk memasang dekorasi seperti pohon Natal, karangan bunga, dan membeli hadiah untuk orang yang kita cintai dan teman-teman.
Jika kita menemukan makna spiritual dalam melakukan itu, maka itu bagus dan bagus.
Tetapi Adven juga merupakan waktu untuk kembali ke Kitab Suci dan untuk merenungkan Firman Tuhan dan bagaimana Dia telah memenuhi janji keselamatan.
Semoga kita merenungkan Firman Tuhan secara mendalam dan menjadikannya Firman kita untuk kehidupan.
Melalui Gereja, Tuhan telah mengajari kita apa yang baik untuk kita.
Marilah kita waspada terhadap perintah-perintah-Nya dan kebahagiaan kita akan mengalir seperti air sungai pada hari Natal.. (RENUNGAN PAGI).
Antifon Komuni (Bdk. Flp 3:20-21)
Kami menantikan penyelamat, Tuhan Yesus Kristus, yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia.
We await a savior, the Lord Jesus Christ, who will change our mortal bodies, to conform with his glorified body.