Jika memungkinkan, setiap keluarga hendaknya berkumpul bersama pada malam hari dan mendaraskan Rosario di hadapan gambar Bunda Maria. Jika orang tua memberi contoh, maka anak-anaknya akan ikut serta. Sungguh menghibur untuk berkumpul bersama setelah kerja keras dan kesusahan hari ini untuk mencurahkan kekhawatiran dan harapan kita kepada Maria.
Apakah Anda berdoa Rosario setiap hari? Jika Anda mengabaikan praktik saleh ini, mulailah hari ini. Jangan mengaku kekurangan waktu. Masih ada waktu untuk melakukan banyak hal lainnya, jadi tentunya ada waktu untuk berdoa dan mempercayakan diri kita secara khusus pada perlindungan Bunda Surgawi kita. Praktek mendaraskan Rosario Suci akan memberi Anda berkat Tuhan dan perlindungan Perawan Terberkati.
Salah satu manfaat utama Rosario adalah memungkinkan kita untuk bersatu dengan meditasi doa vokal kita mengenai misteri-misteri utama iman kita. Selama setiap dekade kita hendaknya merenungkan secara singkat salah satu misteri ini. Dengan cara ini iman kita akan disegarkan dan kita akan tergerak untuk meniru teladan Yesus dan Maria dalam hidup kita.
Rosario terdiri dari doa-doa Gereja yang paling indah – Bapa Kami, yang diajarkan oleh Yesus sendiri untuk kita ucapkan ketika menyapa Bapa Surgawi kita, dan Salam Maria, yang terdiri dari salam Malaikat kepada Perawan Terberkati ketika Dia datang untuk mewartakannya. bahwa dia akan menjadi Bunda Allah, dari kata-kata terilham dari St. Elisabeth pada kesempatan Visitasi, dan dari permohonan belas kasihan yang mengharukan, baik sekarang maupun pada saat kematian kita, yang diutarakan Gereja di bibir kita dari anak-anaknya yang berdosa. Setiap dekade diakhiri dengan nyanyian pujian singkat untuk menghormati Tritunggal Mahakudus: “Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin." Doa ini mengungkapkan dua misteri utama iman kita, yaitu kesatuan dan ketritunggalan Allah, dan, secara tidak langsung, inkarnasi Pribadi Ilahi Kedua.
Jika kita merenungkan semua ini ketika kita dengan sungguh-sungguh mendaraskan Rosario, maka hal ini akan terbukti menjadi perbendaharaan rahmat.
Tidaklah benar jika kita mengatakan bahwa Rosario adalah doa yang monoton karena memerlukan pengulangan rumusan yang sama secara terus-menerus. Pertama-tama, pembacaan doa-doa ini harus disertai dengan perenungan terhadap misteri-misteri utama agama kita. Kedua, jika kita diilhami oleh cinta, pengulangan kata-kata yang sama dapat menarik makna baru dari kata-kata tersebut setiap saat. Umat Kristiani yang mencintai Tuhan dan Bunda Ilahi-Nya akan dengan senang hati berseru kepada Bapa surgawinya dengan keyakinan berbakti dan berdoa kepada Perawan Terberkati dengan keyakinan akan perlindungan keibuannya. Anak laki-laki yang penyayang tidak merasa bosan berbicara dengan ibunya sendiri. .—
Antonio Bacci (4 September 1885 – 20 Januari 1971) adalah seorang kardinal Gereja Katolik Roma asal Italia. Ia diangkat menjadi kardinal oleh Paus Yohanes XXIII.