Selasa, 24 Oktober 2023
Hari Biasa Pekan XXIX
Hari Biasa Pekan XXIX
“Maafkanlah semua orang yang pernah bersalah padamu.” (St. Antonius Maria Claret)
Antifon Pembuka (Rom 5:21)
Di mana dosa bertambah banyak, di sana kasih karunia berlimpah. Jadi, sebagaimana dosa berkuasa dalam alam maut, demikian pula kasih karunia akan berkuasa karena Tuhan kita Yesus Kristus membenarkan kita untuk hidup kekal.
Doa Pagi
Allah Bapa Mahakuasa, Engkau membangun dunia dan manusia di atas Yesus, Adam Baru. Kami bersyukur, karena Engkau telah menganugerahkan daya pengharapan dan semangat baru. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Umat di Roma (5:12,15b,17-19,20b-21)
"Jika karena dosa satu orang maut telah berkuasa, betapa hebatnya mereka akan berkuasa dalam kehidupan."
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = f, 4/4, PS 850
Ref. Ya Tuhan aku datang melakukan kehendak-Mu.
Ayat. (Mzm 40:7-8a.8b-9.10.17)
1. Kurban dan persembahan tidak Kauinginkan, tetapi Engkau telah membuka telingaku; kurban baker dank urban silih tidak Engkau tuntut. Lalu aku berkata, “Lihatlah Tuhan, aku datang!”
2. Dalam gulungan kitab ada tertulis tentang aku: Aku senang melakukan kehendak-Mu, ya Allahku; Taurat-Mu ada di dalam dadaku.
3. Aku mengabarkan keadilan di tengah jemaat yang besar, bibirku tidak kutahan terkatup; Engkau tahu itu, ya Tuhan.
4. Biarlah bergembira dan bersukacita semua orang yang mencari Engkau; biarlah mereka yang mencintai keselamatan dari pada-Mu tetap berkata, “Tuhan itu besar!”
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya
Ayat. (Luk 21:36)
Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, agar kalian tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.
Inilah Injil Suci menurut Lukas (12:35-38)
"Berbahagialah hamba yang didapati tuannya sedang berjaga."
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Hendaklah kalian seperti orang yang menanti-nantikan tuannya pulang dari pesta nikah, supaya jika tuannya datang dan mengetuk pintu, segera dapat dibukakan pintu. Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya sedang berjaga ketika ia datang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia akan mengikat pinggangnya dan mempersilakan mereka duduk makan, dan ia akan datang melayani mereka. Dan apabila ia datang pada tengah malam atau pada dini hari, dan mendapati mereka berlaku demikian, maka berbahagialah para hamba itu.”
Verbum Domini
(Demikianlah Sabda Tuhan)
U. Laus tibi Christe
(U. Terpujilah Kristus)
Renungan
Kata "besok" adalah kata yang umum. Tapi itu juga merupakan kata yang sangat serbaguna dan mudah berubah. Ini serba guna dalam arti dapat membuat kita menatap ke depan, ke awal yang baru. Namun hal ini mudah berubah karena kita bisa mulai menunda dan menunda hal-hal yang harus kita lakukan saat ini. Kata "besok" dapat memberi kita gagasan bahwa kita masih punya waktu dan mulai kehilangan rasa urgensi.
Dalam Injil, Yesus mengingatkan kita akan pentingnya urgensi, terutama dalam melakukan hal-hal yang diperlukan. Tidak diragukan lagi, ketika kita merenungkan hidup kita dengan serius, kita akan tahu apa yang perlu. Namun, justru itulah masalahnya. Kita terus menunda meluangkan waktu untuk melakukan refleksi serius dalam doa. Alasan kita adalah kita terlalu sibuk sehingga kita tidak punya waktu. Dan kita menunda sampai besok apa yang perlu kita lakukan hari ini. Tanpa kita sadari, kita sudah terjerumus ke dalam perangkap dan rayuan setan.
Namun bacaan pertama mengingatkan kita bahwa "Di mana dosa bertambah banyak, di sana kasih karunia berlimpah-limpah." (Rm. 5:20) Dosa memikat kita untuk mengatakan bahwa kita akan berdoa lebih banyak besok; kasih karunia mendesak kita untuk berdoa sekarang. Sungguh, waktu Tuhan adalah sekarang. Dia mengetuk hati kita. Semoga kita membuka hati kita kepada-Nya… sekarang!
Antifon Komuni (Mat 24:42,44)
Waspadalah dan siap siagalah, sebab kamu tidak tahu, kapan Putra Manusia datang.
Meditasi Antonio Kardinal Bacci tentang Doa Bapa Kami (Bagian 5)
Orang Kudus hari ini: 24 Oktober 2023 St. Antonius Maria Claret, Uskup
Baca renungan lainnya di lumenchristi.id silakan klik tautan ini
Doa Malam
Allah Bapa Mahamulia, kami kami mohon Kauingatkan akan kedatangan-Mu di tengah-tengah kami. Ajarilah kami mengenal tanda-tanda yang mengisyaratkan kehadiran-Mu dan mewartakan kekayaan penyelenggaraan-Mu kepada setiap orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
RENUNGAN PAGI
Allah Bapa Mahamulia, kami kami mohon Kauingatkan akan kedatangan-Mu di tengah-tengah kami. Ajarilah kami mengenal tanda-tanda yang mengisyaratkan kehadiran-Mu dan mewartakan kekayaan penyelenggaraan-Mu kepada setiap orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
RENUNGAN PAGI