Saudara dan saudari dalam Kristus, hari
ini Gereja Katolik memperingati St. Angela Merici, yang kehidupan dan
dedikasinya kepada Tuhan dapat menjadi sumber inspirasi yang luar biasa
bagi kita. Angela Merici lahir di Desenzano del Garda, Lombardia, Italia
Utara pada tanggal 21 Maret 1474.
St Angela Merici menjadi yatim piatu di usia muda, dan dia juga kehilangan saudara perempuannya tak lama kemudian. Diceritakan bahwa dia mendapat penglihatan bahwa saudara perempuannya berada di Surga, bersama para kudus dan Malaikat, ketika dia berduka karena saudara perempuannya meninggal dunia sebelum menerima sakramen pengurapan orang sakit. Sejak saat itu, dia mengabdikan dirinya kepada Tuhan dengan sepenuh hati, dan meskipun dia sangat cantik dan terkenal, dia berkomitmen dalam keperawanan suci dan kesucian selama sisa hidupnya, menginspirasi banyak orang untuk mengikuti jejak dan teladannya. Dia terkenal karena iman dan
pengabdiannya yang besar kepada Tuhan, serta kesalehan dan kehidupan
suci yang luar biasa, setelah mengabdikan dirinya sepenuhnya kepada
Tuhan dan berkomitmen pada kehidupan doa dan pelayanan kepada Tuhan dan
umat-Nya. Dia mendirikan Ordo St. Ursula dan akhirnya banyak wanita muda
bergabung dengan cita-citanya dalam mengembangkan pendidikan Katolik
yang menyeluruh dan baik secara khusus untuk gadis-gadis muda,
menjangkau banyak orang di luar sana yang kurang beruntung dan tidak
memiliki akses ke hak-hak dasar dan pendidikan di antara mereka. Pada
tanggal 30 April 1768, Paus Klemens XIII (1758 - 1769) menggelari dia
Beata dan kemudian dinyatakan kudus pada tanggal 31 Mei 1807 oleh Paus
Pius VII (1800 - 1823).
Saudara-saudara seiman dalam Kristus, marilah kita melakukan yang terbaik dalam setiap momen kehidupan kita sehingga melalui komitmen dan upaya kita, dalam setiap momen kehidupan kita, kita dapat semakin dekat dengan Tuhan dan keselamatan-Nya. dan rahmat. Marilah kita semua mengingatkan diri kita sendiri untuk lebih menempatkan fokus kita pada-Nya, dan menolak berbagai godaan yang ada di sekitar kita. Janganlah kita semua mudah terpengaruh oleh tekanan, paksaan dan godaan duniawi, serta tetap setia kepada Tuhan setiap saat. Semoga Tuhan memberkati kita selalu, di setiap momen, sekarang dan selamanya. Amin.