DOA
VIGILI ADVEN UNTUK KEHIDUPAN
Cara
Pertama
LAGU:
Rorate Coeli ( atau Puji Syukur No. 438)
Ulangan: Roráte caéli désuper,et núbes plúant
jústum.
1.
Ne
irascáris Dómine, ne ultra memÃneris iniquitátis: ecce cÃvitas Sáncti fácta est
desérta: SÃon desérta fácta est: Jerúsalem desoláta est: dómus sanctificatiónis
túæ et glóriæ túæ, ubi laudavérunt te pátres nóstri. Roráte…
2.
Peccávimus,
et fácti súmus tamquam immúndus nos, et cecÃdimus quasi fólium univérsi: et
iniquitátes nóstræ quasi véntus abstulérunt nos: abscondÃsti faciem túam a
nóbis, et allisÃsti nos in mánu iniquitátis nóstræ. Roráte…
3.
VÃde
Dómine afflictiónem pópuli túi, et mÃtte quem missúrus es: emÃtte Agnum
dominatórem térræ, de Pétra desérti ad móntem fÃliæ SÃon: ut áuferat Ãpse júgum
captivitátis nóstræ. Roráte…
4.
Consolámini,
consolámini, pópule méus: cito véniet sálus túa: quare mæróre consúmeris, quia
innovávit te dólor? Salvábo te, nóli timére, égo enim sum Dóminus Déus túus, Sánctus
Israël, Redémptor túus. Roráte…
PERARAKAN MASUK:
(Imam bersama dengan misdinar berarak
menuju altar. Patung St. Maria sudah
ditempatkan di dekat altar dan dihiasi dengan lilin)
PENTAHTAAN
SAKRAMEN MAHAKUDUS
(Setelah imam mentahtakan Sakramen
Mahakudus, ada saat hening, lalu Imam ke tempat
duduk untuk memimpin doa Vesper)
LAGU:
Ave Verum Corpus
Ave
verum corpus, natum de Maria Virgine, vere passum, immolatum in cruce pro
homine, cuius latus perforatum fluxit aqua et sanguine: esto nobis praegustatum
in mortis examine. O Iesu dulcis, O Iesu pie, O Iesu, fili Mariae. Miserere
mei. Amen.
IBADAT
SORE
(VESPER)
Sambil
membuat tanda salib
P : Ya Allah, bersegeralah menolong aku.
U : Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu. Kemuliaan kepada
Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan sekarang,
selalu dan sepanjang segala abad. Amin. Alleluya
Madah
1.
Pencipta bintang mulia/ cahaya kami
semua/ Kristus penebus Ilahi/ kabulkanlah doa kami.
2.
Hati-Mu sungguh berduka/ karena umat-Mu
berdosa/ Syukurlah Engkau berkenan/ melimpahkan pengampunan.
3.
Pada kepenuhan masa/ Engkau jadi
manusia/ Lahir dari bunda murni/ Sahaja dan rendah hati.
4.
Dipuja dan dipujilah/ Bapa dan Putera
Allah/ Bersama Roh mahamulya/ selalu senantiasa/ Amin/
Pendarasan
Mazmur
Antifon
1:
Wartakanlah
kepada para bangsa: “Sungguh, Allah penyelamat kita akan datang.”
Mazmur
141 : 1 – 9
Ya
Tuhan, aku berseru kepada-Mu, datanglah segera kepadaku, *
dengarkan suaraku, sebab aku berseru
kepada-Mu.
Semoga
doaku membumbung ke hadapan-Mu bagaikan
dupa, *
semoga
tangan yang kutadahkan Kauterima bagaikan korban petang
Awasilah
mulutku, ya Tuhan, *
dan jagalah pintu bibirku.
Jangan
biarkan hatiku condong kepada kejahatan, *
jangan sampai aku berbuat jahat bersama
orang berdosa.
Selamanya
takkan aku makan semeja dengan orang jahat, *
tak pernah aku menikmati kelezatan
mereka.
Biarlah
Allah yang adil memukul aku, *
biarlah yang maharahim menyiksa aku.
Selamanya
takkan minyak wangi melumasi rambutku untuk berpesta
pora;*
tak
mungkin! Sebab selamanya doaku menentang kejahatan mereka.
Biarlah
pemimpin mereka jatuh ke cengkeram Allah yang hidup, *
biarlah mereka merasakan betapa manisnya
keputusan-Nya.
Seperti
orang yang dicacah belah dalam neraka, *
demikianpun aku hancur lebur di moncong
maut.
Tetapi
kepada-Mulah mataku tertuju, ya Allah, Tuhanku,
*
Kepada-Mulah
aku mengungsi, lindungilah hidupku.
Lindungilah
aku terhadap jerat yang mereka pasang, *
dan terhadap perangkap orang berdosa.
Kemuliaan
kepada Bapa *
dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu, *
dan sepanjang segala abad. Amin.
à Ke antifon
Antifon
2:
Sungguh,
Tuhan akan datang, diiringi oleh para kudus-Nya.
Pada hari itu akan bersinarlah cahaya gemilang, Alleluia.
Mazmur 142
Dengan
suara lantang aku berseru kepada Tuhan, *
dengan suara lantang aku mohon kepada
Tuhan.
Aku mencurahkan
keluh kesahku di hadapan-Nya, *
aku membentangkan sengsaraku kepada-Nya.
“Bila
nyawaku melenyap daripadaku, *
Engkaulah yang mengetahui jalannya ke
maut.
Sepanjang
jalan yang harus kutempuh, *
para musuhku memasang jerat.
Tengoklah
dan saksikan sendiri, *
tak seorang pun mau mengenal aku.
Tak
mungkin aku meloloskan diri, *
tak seorangpun menghiraukan daku.
Aku
berseru kepada-Mu, ya Tuhan, †
Engkaulah
pelindungku, *
Milik pusakaku dalam hidup abadi.
Perhatikanlah
seruanku, *
sebab aku teramat hina.
Lepaskanlah
aku dari musuh yang mengejar aku, *
karena mereka terlalu kuat bagiku.
Keluarkanlah
aku dari penjara maut, *
agar aku memuji nama-Mu!
Semoga
rombongan para suci melingkungi aku, *
sebab Engkau menyelamatkan daku.”
Kemuliaan
kepada Bapa *
dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu, *
dan sepanjang segala abad. Amin.
à Ke antifon
Antifon
3:
Tuhan
akan datang dengan kekuasaan besar, dan semua orang akan melihat Dia.
Kidung
Flp 2: 6 – 11
Meskipun
berwujud Allah †
Kristus
Yesus tidak mau berpegang teguh *
Pada kemuliaan-Nya
yang setara dengan Allah.
Ia
telah menghampakan diri †
Dengan
mengambil keadaan hamba *
Dan menjadi sama dengan manusia.
Ia
kelihatan sebagai seorang manusia dan merendahkan diri †
karena
taat sampai mati, *
Sampai mati di salib.
Sebab
itu Allah telah meninggikan Dia †
dan
menganugerahkan kepada-Nya *
nama yang melebihi segala nama.
Agar
dalam nama Yesus †
bertekuklah
setiap lutut *
di surga tinggi, di bumi dan di bawah
bumi.
Agar
setiap lidah mengakui, †
untuk
kemuliaan Allah Bapa *
Tuhanlah Yesus Kristus.
Kemuliaan
kepada Bapa *
dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti
pada permulaan, sekarang, selalu, *
dan sepanjang segala abad. Amin.
à Ke antifon
Bacaan
Singkat 1
Tes 5: 23 - 24
Semoga
Allah, pokok damai, menguduskan kamu sekalian sepenuhnya; agar roh, jiwa dan
tubuhmu tetap terpelihara tanpa cela sampai kedatangan Tuhan. Tuhan yang
memanggil kamu tetap setia. Ia akan melaksanakan sabda-Nya.
Lagu
Singkat
P : Datanglah menyelamatkan kami, *
Ya,
Tuhan, Allah segala kuasa.
U : Datanglah menyelamatkan kami, ya Tuhan, Allah
segala kuasa.
P :
Tunjukkanlah seri wajah-Mu, maka
selamatlah kami.
U :
Datanglah menyelamatkan kami, ya
Tuhan, Allah segala kuasa.
P :
Kemuliaan kepada Bapa, dan Putera dan
Roh Kudus.
U :
Datanglah menyelamatkan kami, ya
Tuhan, Allah segala kuasa.
Antifon
Kidung Maria
Tuhan
akan datang dari jauh, kemegahan-Nya
akan memenuhi seluruh bumi.
Kidung Maria Luk 1: 46 - 55
Aku mengagungkan Tuhan, *
hatiku bersuka ria karena Allah, penyelamatku.
Sebab Ia memperhatikan daku, *
hamba-Nya yang hina ini.
Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia, *
oleh sekalian bangsa.
Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh yang
mahakuasa, *
kuduslah nama-Nya.
Kasih sayang-Nya turun temurun *
kepada orang yang takwa.
Perkasalah perbuatan tangan-Nya: *
dicerai-beraikan-Nya orang yang angkuh hatinya
Orang yang berkuasa diturunkan-Nya dari tahta; *
yang hina-dina diangkat-Nya.
Orang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan; *
orang kaya diusir-Nya pergi dengan tangan kosong.
Menurut janji-Nya kepada leluhur kita, *
Allah telah menolong Israel, hamba-Nya.
Demi kasih sayang-Nya kepada Abraham serta keturunannya
*
untuk selama-lamanya.
Kemuliaan kepada Bapa, *
dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang selalu *
dan sepanjang segala abad. Amin.
à Ke antifon
Doa
Permohonan: Minggu Ibadat Sore I
P :
Kristus menggembirakan hati setiap
orang yang menantikan Dia. Marilah kita memohon.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
1. : Dengan gembira hati kami
menantikan kedatangan-Mu, *
datanglah, ya Tuhan Yesus.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
2. : Engkau telah hidup
sebelum awal dunia, *
datanglah dan selamatkanlah kami
di dunia ini.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
3. : Engkau telah
menciptakan dunia dan segenap isinya, *
datanglah
dan selamatkanlah karya tangan-Mu.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
4
: Engkau
telah hidup dan mati sebagai manusia, *
datanglah
dan luputkanlah kami dari kuasa maut.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
5.
: Engkau
datang supaya kami memperoleh kehidupan berlimpah-limpah, *
datanglah
dan berilah kami kehidupan abadi.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
6.
: Engkau
hendak mempersatukan semua orang dalam kerajaan-Mu, *
Datanglah dan himpunkanlah
semua orang yang ingin memandang wajah-Mu.
U :
Datanglah
ya Tuhan, dan jangan berlambat
7 :
Doa khusus umat paroki……. Spontan….
Doa Bapa Kami
Doa
Penutup
Allah
yang mahakuasa, kurniakanlah kepada umat-Mu
kehendak yang ikhlas untuk menyongsong kehadiran Kristus dengan cara hidup yang
baik. Semoga kami beserta Kristus mewarisi kerajaan Surga. Sebab Dialah Putera-Mu
dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa, bersama Dikau dan Roh Kudus, kini
dan sepanjang masa.
(Setelah Vesper, Imam menyembah Sakramen
Mahakudus dalam keheningan)
DOA
UNTUK KEHIDUPAN: (didoakan
bersama-sama)
Bapa
dan Allah kami,/ Tuhan sumber kehidupan.//
Kami
memuliakan-Mu dan bersyukur/ atas rahmat yang Kauberikan untuk kehidupan
kami.//
Kami
mohon pada-Mu, Bapa yang baik/ untuk memberi kami
kemampuan menghargai para ibu yang sedang mengandung,/ berilah kami kemampuan
untuk menguatkan iman mereka.//
Terangilah
hati mereka/ supaya mereka dapat memberikan kasihnya pada bayi yang sedang
dikandung/ dan dengan belas kasih-Mu/
tunjukkanlah kepada mereka/ keindahan dan keluhuran menjadi seorang ibu bagi
kehidupan manusia.//
Bagi
para dokter,/ berilah berkat-Mu/ agar mereka
dapat menggunakan ketrampilan dan kemampuannya/ untuk menyelamatkan suatu
kehidupan/ dan memberi semangat pada para ibu yang sedang mengandung,/ supaya
mereka tidak mengalami kebimbangan,/ kesulitan,/ maupun godaan,/ khususnya pada
waktu mereka mengalami penderitaan.//
Berilah
pada kami semua/ kekuatan untuk memenuhi kehendakMu saja.// Atas nama Yesus
Kristus,/ Juru Selamat kami.//
BACAAN : Kitab Kejadian 3 : 9 – 15
LAGU: Ave Maris Stella
1. Ave,
maris stella,Dei mater alma, atque semper virgo, felix cœli porta.
2.
Sumens
illud «Ave»Gabrielis ore,funda nos in pace,mutans Evæ nomen.
3.
Solve
vincla reis, profer lumen cæcis, mala nostra pelle, bona cuncta posce
4.
Monstra
te esse matrem, sumat per te precem qui pro nobis natus tulit esse tuus.
5.
Virgo
singularis, inter omnes mitis, nos culpis solutos mites fac et castos.
6.
Vitam
præsta puram, iter para tutum, ut videntes Jesum semper collætemur.
7.
Sit
laus Deo Patri, summo Christo decus, Spiritui Sancto honor, tribus unus. Amen.
MEDITASI
PERISTIWA GEMBIRA DARI ROSARIO dilanjutkan dengan DOA ROSARIO
(Setiap peristiwa Rosario dapat dipimpin
oleh orang yang berbeda; misalnya: peristiwa gembira pertama dapat dipimpin
oleh orangtua yang sedang menantikan bayi mereka yang sedang dikandung;
peristiwa gembira kedua dipimpin oleh anak-anak yang sakit atau penyandang
cacat dan orangtua mereka; peristiwa gembira ketiga dipimpin oleh keluarga;
peristiwa gembira keempat dipimpin oleh kakek-nenek dan cucu-cucu; peristiwa
gembira kelima dipimpin oleh para guru)
…...hening
beberapa saat…..
LAGU:
O Salutaris Hostia
O
salutaris Hostia, quae caeli pandis ostium : Bella premunt hostilia, da robur,
fer auxilium.
Uni
trinoque Domino sit sempiterna gloria, qui vitam sine termino nobis donet in
patria. Amen.
I :
Panem de caelo praestitisti eis
U :
Omne delectamentum in se habentem
I :
Oremus,
Deus,
qui nobis sub sacramento mirabili, passionis tuae memoriam reliquisti, Tribue
quesumus, ita nos corporis et sanguinis tui sacra mysteria venerari, ut
redemptionis tuae fructum in nobis iugiter sentiamus. Qui vivis et regnas in
saecula saeculorum.
U :
Amen
(Imam mengenakan Velum dan memberkati umat dengan monstran di
depan altar. Setelah memberkati, Imam mengembalikan sakramen ke tabernakel dan
kembali ke Sakristi)
LAGU
PENUTUP
Sumber: Buku Bersama Orang Muda Menyambut Yesus (2011)
Komisi
Pengembangan Sosial Ekonomi – Aksi Puasa
Pembangunan
KEUSKUPAN
BOGOR