- SUB TEMA 1: AWAL PERKENALAN DENGAN ALLAH (Ul 6: 4-25)
Tujuan: Memperkenalkan Allah kepada anak-anak sejak anak-anak masih dalam usia dini
supaya mereka mampu menangkap/merasakan kasih Allah kepada keluarganya dan dirinya sendiri,dan dengan demikian mereka dapat mengasihi Allah, mengikuti perintah-perintah-Nya, dan hidup takut akan Dia.
- Bacaan dari Kitab Ulangan (6:4-25)
Ul 6:4 Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!
Ul 6:5 Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.
Ul 6:6 Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan,
Ul 6:7 haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.
Ul 6:8 Haruslah juga engkau mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu,
Ul 6:9 dan haruslah engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu.
Ul 6:10 Maka apabila TUHAN, Allahmu, telah membawa engkau masuk ke negeri yang dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepadamu--kota-kota yang besar dan baik, yang tidak kaudirikan;
Ul 6:11 rumah-rumah, penuh berisi berbagai-bagai barang baik, yang tidak kauisi; sumur-sumur yang tidak kaugali; kebun-kebun anggur dan kebun-kebun zaitun, yang tidak kautanami--dan apabila engkau sudah makan dan menjadi kenyang,
Ul 6:12 maka berhati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, yang telah membawa kamu keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan.
Ul 6:13 Engkau harus takut akan TUHAN, Allahmu; kepada Dia haruslah engkau beribadah dan demi nama-Nya haruslah engkau bersumpah.
Ul 6:14 Janganlah kamu mengikuti allah lain, dari antara allah bangsa-bangsa sekelilingmu,
Ul 6:15 sebab TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu di tengah-tengahmu, supaya jangan bangkit murka TUHAN, Allahmu, terhadap engkau, sehingga Ia memunahkan engkau dari muka bumi.
Ul 6:16 Janganlah kamu mencobai TUHAN, Allahmu, seperti kamu mencobai Dia di Masa.
Ul 6:17 Haruslah kamu berpegang pada perintah, peringatan dan ketetapan TUHAN, Allahmu, yang diperintahkan-Nya kepadamu;
Ul 6:18 haruslah engkau melakukan apa yang benar dan baik di mata TUHAN, supaya baik keadaanmu dan engkau memasuki dan menduduki negeri yang baik, yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu,
Ul 6:19 dengan mengusir semua musuhmu dari hadapanmu, seperti yang difirmankan TUHAN.
Ul 6:20 Apabila di kemudian hari anakmu bertanya kepadamu: Apakah peringatan, ketetapan dan peraturan itu, yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN Allah kita?
Ul 6:21 maka haruslah engkau menjawab anakmu itu: Kita dahulu adalah budak Firaun di Mesir, tetapi TUHAN membawa kita keluar dari Mesir dengan tangan yang kuat.
Ul 6:22 TUHAN membuat tanda-tanda dan mujizat-mujizat, yang besar dan yang mencelakakan, terhadap Mesir, terhadap Firaun dan seisi rumahnya, di depan mata kita;
Ul 6:23 tetapi kita dibawa-Nya keluar dari sana, supaya kita dapat dibawa-Nya masuk untuk memberikan kepada kita negeri yang telah dijanjikan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyang kita.
Ul 6:24 TUHAN, Allah kita, memerintahkan kepada kita untuk melakukan segala ketetapan itu dan untuk takut akan TUHAN, Allah kita, supaya senantiasa baik keadaan kita dan supaya Ia membiarkan kita hidup, seperti sekarang ini.
Ul 6:25 Dan kita akan menjadi benar, apabila kita melakukan segenap perintah itu dengan setia di hadapan TUHAN, Allah kita, seperti yang diperintahkan-Nya kepada kita."
• Ay. 4-5 : Perintah untuk mengasihi Allah yang esa dengan melibatkan seluruh aspek diri manusia.
• Ay. 6-9: Menekankan sikap Israel yang harus selalu taat terhadap perintah itu di setiap saat dan dalam keadaan bagaimanapun juga.
• Ay. 10-12: Dasar ketaatan
. Allah yang telah membawa Israel keluar dari Mesir dan memberikan kota, rumah dan isinya, sumur, kebun anggur dan zaitun dengan cuma-cuma.
• Ay. 13-19: Menekankan kembali ketaatan dengan sikap takut akan Tuhan (ay.13), setia (tidak mengikuti Allah lain – ay.14-15), dan tidak mencobai Allah (selalu berpegang pada perintah-Nya, ay.16-19).
• Ay. 20-25: menyampaikan kepada anak-anak (keturunan) tentang kasih Allah yang telah membebaskan Israel dari Mesir (ay. 21-23) dan perlunya mereka melakukan perintah Allah dengan sikap takut akan Tuhan supaya keadaan senantiasa baik dan hidup seperti sekarang (ay.24) dan dengan setia supaya menjadi benar (ay.25)
1. Manakah perintah yang terutama harus diajarkan?
2. Apa yang menjadi dasar perintah untuk mengasihi Allah dan tidak melupakan Allah?
3. Mengapa peristiwa Keluaran perlu diceritakan kepada anakanak Israel?
4. Siapa yang paling bertanggung jawab pada perkembangan iman anak? Berdasarkan pesan bacaan, bagaimana cara menumbuhkan iman anak itu?
(Disediakan waktu hening)
• Apa yang harus aku lakukan secara konkret untuk mewujudkan tanggung jawabku ebagai orangtua (kakek-nenek/om-tante *) untuk menumbuhkan iman pada anak-anakku (cucu/keponakan *)?
* Untuk yang belum/tidak mempunyai anak; atau bisa juga untuk anak-anak beriman umumnya.
Sumber: BKSN KAJ