Malam: Kamis Putih (P) Peringatan Perjamuan Tuhan.
"Ekaristi sebagai kehadiran Kristus yang menyelamatkan adalah milik Gereja yang paling berharga dalam peziarahannya sepanjang sejarah" (Beato Yohanes Paulus II)
Antifon Pembuka (Gal 6:14)
Kita harus bangga akan salib Tuhan kita Yesus Kristus, pohon keselamatan, kehidupan dan kebangkitan kita, sumber penebusan dan pembebasan kita.
Doa Pagi
Terpujilah Engkau, ya Yesus, yang selalu siap sedia melaksanakan kehendak Bapa dengan rela untuk menggenapi nubuat para nabi. Curahkanlah padaku Roh kerelaan dan ketaatan dalam usaha melaksanakan rencana dan kehendak Bapa dalam peristiwa hidup sehari-hari, juga untuk hari ini. Amin.
Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian. Pepatah ini sangat sesuai dengan sikap Kristiani. Ugahari, menahan diri dari rasa enak dan nikmat merupakan sikap yang layak untuk mnyambut pesta karya Tuhan. Sikap ini sangat berkenan di hati Tuhan. Bila tiba saatnya Tuhan akan mengaruniakan sukacita yang melimpah kepadanya.
Bacaan dari Kitab Keluaran (12:1-8.11-14)
Pada waktu itu berfirmanlah Tuhan kepada Musa dan Harun di tanah Mesir, “Bulan ini akan menjadi permulaan segala bulan bagimu, bulan yang pertama bagimu tiap-tiap tahun. Katakanlah kepada segenap jemaat Israel: Pada tanggal sepuluh bulan ini hendaklah diambil seekor anak domba oleh masing-masing menurut kaum keluarga, seekor anak domba untuk tiap-tiap rumah tangga. Tetapi jika rumah tangga itu terlalu kecil jumlahnya untuk menghabiskan seekor anak domba, maka hendaklah ia bersama dengan tetangga yang terdekat mengambil seekor menurut jumlah jiwa; tentang anak domba itu, kamu buatlah perkiraan menurut keperluan tiap-tiap orang. Anak dombamu itu harus jantan, tidak bercela dan berumur satu tahun; kamu boleh mengambil domba, boleh kambing. Anak domba itu harus kamu kurung sampai tanggal empat belas bulan ini. Lalu seluruh jemaat Israel yang berkumpul harus menyembelihnya pada senja hari. Darahnya harus diambil sedikit dan dioleskan pada kedua tiang pintu dan pada ambang atas rumah, tempat orang-orang makan anak domba itu. Pada malam itu juga mereka harus memakan dagingnya yang dipanggang; daging panggang itu harus mereka makan dengan roti yang tidak beragi dan sayuran pahit. Beginilah kamu harus memakannya: pinggangmu berikat, kaki berkasut, dan tongkat ada di tanganmu. Hendaknya kamu memakannya cepat-cepat. Itulah Paskah bagi Tuhan. Sebab pada malam ini Aku akan menjelajahi negeri Mesir, dan membunuh semua anak sulung, baik anak sulung manusia maupun anak sulung hewan, dan semua dewata Mesir akan Kujatuhi hukuman. Akulah Tuhan. Adapun darah domba itu menjadi tanda bagimu pada rumah-rumah tempat kamu tinggal. Apabila Aku melihat darah itu, maka Aku akan melewati kamu. Jadi tidak akan ada tulah kemusnahan di tengah-tengah kamu, pada saat Aku menghukum negeri Mesir. Hari ini harus menjadi hari peringatan bagimu, dan harus kamu rayakan sebagai hari raya bagi Tuhan turun temurun.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = g, 2/4, 3/4, PS 856
Ref. Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu. Inilah Darah-Ku yang ditumpahkan bagimu. Lakukanlah ini akan peringatan kepada-Ku.
Ayat. (Mzm 116:12-13.15-16bc.17-18; R: lh. 1Kor 10: lh.16)
1. Bagaimana akan kubalas kepada Tuhan segala kebaikan-Nya kepadaku? Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama Tuhan.
2. Sungguh berhargalah di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya. Ya Tuhan, aku hamba-Mu; aku hamba-Mu, anak dari sahaya-Mu. Engkau telah melepaskan belengguku.
3. Aku akan mempersembahkan kurban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama Tuhan. Aku akan membayar nazarku kepada Tuhan di depan seluruh umat-Nya.
Pengalaman iman itu sangat membahagiakan. Ada jaminan hidup kekal di surga. Namun iman itu tidak boleh disimpan sendiri. Iman mesti dibagikan dan dirayakan bersama-sama. Pengalaman Paulus sungguh memberikan peneguhan kepada semua umat beriman. Perayaan Ekaristi menjadi puncak perayaan iman yang saling memberi dan berbagi.
Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Korintus (1Kor 11:23-26)
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Bait Pengantar Injil, Mzm 95:8ab, do = bes, 4/4, PS 965
Ref. Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.
Ayat. (Yoh 13:34)
Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi, sama seperti Aku telah mengasihi kamu.
Pemberian merupakan tanda kasih. Nyawa adalah milik seseorang yang paling berharga. Bila sudah tidak bernyawa, berarti dia sudah mati. Memberikan nyawa menjadi perwujudan kasih yang paling besar. Dia memberikan segala-galanya sampai tak tersisa dari hidupnya. Yesus memberikan diri-Nya sampai mati untuk mengasihi manusia sehabis-habisnya.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes (13:1-15)
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
Renungan
Salah satu misteri Kamis Putih yang harus dirayakan adalah misteri pelayanan. Yesus datang untuk melayani umat kecintaan-Nya, yang Ia ungkapkan dengan membasuh kaki para rasul-Nya. Kita pun juga diundang untuk saling membasuh kaki, saling mencintai, mengampuni, dan melayani. Panggilan itu tidak mudah. Kita membutuhkan kekuatan Tuhan sendiri untuk menghayatinya dalam kehidupan.
Doa Malam
Basuhlah juga kakiku ya Tuhan, dengan rahmat kasih-Mu. Semoga aku selalu siap bergegas memberikan diri bagi tugas pelayanan kepada sesama dengan tulus dan rendah hati. Amin.