Ini adalah garis penalaran yang salah. Keadilan sosial dapat dan harus melakukan banyak hal untuk mencapai distribusi kekayaan yang lebih setara di antara manusia. Tapi keadilan sosial tidak bisa melakukan segalanya.
Sampai akhir dunia yang lemah akan selalu mengalah dalam pertarungan hidup sebelum energi dan usaha dari yang kuat. Akan selalu ada orang-orang malang yang karena suatu kecelakaan tragis tidak mampu menjaga diri mereka sendiri. Apa pun bentuknya, Negara tidak akan dapat menyediakan sepenuhnya bagi yang cacat dan lemah.
Akan selalu ada banyak ruang bagi kasih Kristiani, yang tidak berjalan dengan langkah-langkah keadilan yang terukur, tetapi dengan sayap-sayap kasih Allah yang cepat. Itu mencari kesedihan yang perlu diredakan dan keinginan yang perlu diredakan. Akan selalu ada penderitaan dan kekurangan di bumi. “Karena orang-orang miskin selalu ada padamu,” (Mat. 26:11) kata Yesus kepada kita.