Fr Lawrence Lew, O.P. | CC BY-NC-ND 2.0 |
Hari ini, Gereja memperingati Santo Fransiskus de Sales, seorang hamba Tuhan yang agung dan terkenal, yang kehidupan dan dedikasinya kepada Tuhan telah menjadi inspirasi besar bagi banyak orang yang dikuatkan dan diberdayakan oleh teladannya. Santo Fransiskus de Sales dilahirkan dalam keluarga bangsawan dan dibesarkan menjadi hakim dan pegawai negeri oleh keluarganya, yang membuatnya mendapat pendidikan yang sangat baik. Namun, Tuhan mempunyai rencana berbeda bagi Santo Fransiskus de Sales, ketika Dia mulai menanam benih panggilan dalam dirinya, untuk berbuat lebih banyak demi keselamatan jiwa-jiwa, yang dia tanggapi secara positif, dan pada akhirnya menuntunnya ke jalan menuju imamat.
Ia tidak menjalaninya dengan mudah karena keluarganya, apalagi ayahnya keberatan dengan jalan tersebut, namun akhirnya, setelah St. Fransiskus de Sales terus bersikeras untuk melanjutkan jalannya, dan menolak untuk menikah atau menjadi politisi atau pegawai negeri seperti yang dikehendaki keluarganya, dia ditahbiskan menjadi imam. Sebagai seorang imam, Santo Fransiskus de Sales banyak terlibat dalam pekerjaan misionaris di wilayah Jenewa di Swiss saat ini, di tengah puncak reformasi Protestan, ketika banyak orang meninggalkan Gereja untuk mengikuti berbagai sekte Protestan yang ada pada saat itu khususnya kaum Calvinis.