Nheyob | CC BY SA 4.0 |
Saudara-saudari terkasih, hari ini Gereja memperingati St. Patrisius. St. Patrisius adalah seorang misionaris iman yang terkenal, yang lahir di wilayah Inggris pada abad kelima, dan diceritakan bahwa dia ditangkap dan diperbudak oleh bajak laut Irlandia di masa mudanya, sebelum dia berhasil melarikan diri dan akhirnya kembali ke tanah airnya, di mana dia belajar untuk menjadi misionaris dan imam. Dia pergi ke daratan Eropa dan kemudian diangkat sebagai imam dan misionaris, dikirim ke wilayah Irlandia, dan menjadi uskup pertama di negeri itu, di mana masih ada populasi pagan di seluruh pulau.
St Patrisius sering menghadapi penolakan dan cemoohan, seperti yang dialami Tuhan Yesus sendiri dari orang Farisi dan musuh-musuh-Nya. Namun, St. Patrisius dengan sabar bertahan dalam usahanya, dan lebih banyak lagi orang yang percaya kepada Tuhan dan diselamatkan karena dia.
Salah satu keponakannya bernama Mel (Mael) dan dia melakukan perjalanan dengan Patrisius ke seluruh pedesaan Irlandia, mengkhotbahkan Injil Yesus Kristus kepada siapa saja yang mau mendengarkan. Ketika St. Patrisius mendirikan sebuah gereja di Ardagh, dia menahbiskan Mel sebagai uskup setempat.
Ada banyak kisah luar biasa tentang St. Patrisius dan lonceng yang biasa digunakannya untuk memanggil orang-orang Irlandia untuk berdoa. Menurut berbagai kisah hidupnya, St. Patrisius sering menggunakan bel tangan ke mana pun dia pergi dan “setiap kali St. Patrisius mendirikan komunitas atau paroki baru di suatu tempat di Irlandia, dia akan memilih salah satu muridnya untuk memimpinnya setelah dia pergi., dan berikan kepada mereka lonceng untuk memanggil umat untuk berdoa, dan untuk digunakan selama upacara keagamaan.”