Kamis, 17 Oktober 2024 Peringatan Wajib dari Ignasius dari Antiokhia, Uskup dan Martir

Kamis, 17 Oktober 2024
Peringatan Wajib dari Ignasius dari Antiokhia, Uskup dan Martir
   
“Tidak ada yang lebih baik daripada perdamaian, yang melaluinya semua peperangan baik yang bersifat surgawi maupun duniawi akan menjadi sia-sia.”—Santo Ignatius dari Antiokhia
    

Antifon Pembuka (Gal 2:19-20)

Aku disalibkan bersama Kristus. Namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri, melainkan Kristuslah yang hidup di dalam diriku. Aku hidup di dalam kepercayaan akan Putra Allah, yang mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya bagiku.

I am crucified with Christ, yet I live; no longer I, but Christ lives in me. I live by faith in the Son of God, who has loved me and given himself up for me.
   

Doa Pagi


Allah Bapa yang kekal dan kuasa, Engkau meluhurkan tubuh Kristus, yaitu umat-mu, berkat kesaksian jaya para martir yang kudus. Pada hari ini kami kenangkan Santo Ignasius, yang mencapai keluhuran abadi karena penderitaannya. Kami mohon, bantulah kiranya kami juga dan lindungilah kami senantiasa.
Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.      
   
Diocese of Siouxfall

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus (1:1-10)
      
"Allah telah memilih kita sebelum menciptakan jaga raya."
    
Dari Paulus, rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, kepada orang-orang kudus di Efesus, orang-orang yang percaya dalam Kristus Yesus. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kalian. Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di surga. Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercela di hadapan-Nya. Dengan kasih, Allah telah menentukan kita menjadi anak-Nya oleh perantaraan Yesus Kristus sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita dalam Dia yang dikasihi-Nya. Sebab dalam Kristus dan oleh darah-Nya, kita telah memperoleh penebusan, yaitu pengampunan dosa menurut kekayaan kasih karunia-Nya, yang Ia lempahkan kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian. Sebab Allah telah menyatakan rahasia kehendak-Nya kepada kita, sesuai dengan rencana kerelaan-Nya, yaitu rencana kerelaan yang dari semula telah ditetapkan-Nya dalam Kristus, sebagai persiapan kegenapan waktu untuk mempersatukan segala sesuatu dalam Kristus sebagai kepala, baik yang di surga maupun yang di bumi.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Orang Kudus hari ini: 16 Oktober 2024 St. Hedwig dan St. Margaret Maria Alacoque

 
St. Hedwig - Public Domain
 
Hari ini, kita sebagai umat Katolik dipanggil untuk mengikuti teladan yang baik yang diberikan oleh para pendahulu kita yang beriman, yaitu St. Hedwig dan St. Margaret Maria Alacoque, yang iman dan kehidupannya telah menjadi teladan dan baik, dan yang juga harus kita ikuti dalam ekspresi iman kita sendiri. Mereka telah menunjukkan kepada kita bagaimana seharusnya kita hidup, dalam mengarahkan diri kita kepada Tuhan dengan ketulusan hati dan keinginan untuk mengasihi-Nya.   
  
St. Hedwig adalah seorang wanita bangsawan yang menjadi istri Adipati Silesia yang berkuasa di tempat yang sekarang disebut Polandia. Dia adalah seorang Kristen yang taat dan berkomitmen, yang tidak membiarkan kedudukannya yang berkuasa dan kemuliaan mengalihkan perhatiannya dari iman, ketaatan, dan komitmennya kepada Tuhan. Dia menjalani kehidupan yang baik, memperhatikan kebutuhan umatnya, dan setelah suaminya meninggal, dia masuk biara tempat dia menghabiskan sisa hidupnya.

Rabu, 16 Oktober 2024 Hari Biasa Pekan XXVIII

 
Rabu, 16 Oktober 2024
Hari Biasa Pekan XXVIII
    
Kata "liturgi" pada mulanya berarti "karya publik", "pelayanan dari rakyat dan untuk rakyat". Dalam tradisi Kristen, kata itu berarti bahwa Umat Allah mengambil bagian dalam "karya Allah" Bdk. Yoh 17:4.. Melalui liturgi, Kristus Penebus dan Imam Agung kita, melanjutkan karya penebusan-Nya di dalam Gereja-Nya, bersama dia dan oleh dia. (Katekismus Gereja Katolik, 1609) 
   

Antifon Pembuka (Mzm 1:2)

Berbahagialah orang yang kesukaannya Taurat Tuhan, dan yang merenungkannya siang malam.
 
Doa Pagi
  
Allah Bapa kami di surga, bukalah bagi kami kitab-kitab, agar dapat mempelajari apa yang dapat menenteramkan hati. Semoga Yesus, Putra-Mu membawa kesembuhan dan keselamatan bagi kami. Sebab Dialah yang hidup dan berkuasa yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Foto: Diocese of Siouxfall

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Galatia (5:18-25)          
 
"Barangsiapa menjadi milik Kristus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya."
      
Saudara-saudara, kalau kalian membiarkan diri dibimbing oleh Roh, kalian tidak hidup di bawah hukum Taurat. Perbuatan daging telah nyata yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, pemujaan berhala, sihir, percekcokan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah dan kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Mengenai semuanya itu kalian kuperingatkan, seperti yang telah kulakukan dahulu bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam kerajaan Allah. Sebaliknya hasil Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, sikap lemah lembut dan penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. Barangsiapa menjadi milik Kristus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jika kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Orang Kudus hari ini: 15 Oktober 2024 St. Teresia dari Avila (St. Teresia dari Yesus)

 
Fr Lawrence Lew, O.P. | Flickr CC BY-NC-ND 2.0

  Hari ini, kita harus merenungkan hidup kita, dan tindakan kita, dan bagaimana tindakan kita telah atau belum baik dan setia kepada Tuhan. Dan kita juga harus mengikuti contoh yang ditunjukkan oleh perempuan suci, St. Teresa dari Yesus, yang juga dikenal dengan nama St. Teresa dari Avila, seorang reformator dan teladan iman yang hebat, dan juga seorang Pujangga Gereja, atas banyak kontribusinya dan karya tulisnya yang luar biasa, yang telah mengilhami banyak generasi umat beriman. St. Teresa dari Avila lahir di Avila, Spanyol pada tahun 1515. Ketika berumur 5 tahun dia mengajak kakak laki-lakinya pergi ke tanah orang-orang Moor di Afrika Utara. Seorang anak yang menawan dan bahagia, dia dikirim untuk dididik oleh Agustinian ketika dia berusia 14 tahun. Dia memasuki Karmel (biara Karmelit) pada usia 19 tahun.

St. Teresa dari Avila dikenang karena kesalehannya yang besar dan cintanya kepada Tuhan, membaktikan dirinya ke dalam kehidupan hubungan doa yang dalam dan intim dengan-Nya. Dia adalah seorang reformator Gereja yang hebat, baik atas kontribusinya selama tahun-tahun kritis upaya Kontra Reformasi terhadap para bidah, maupun atas perannya dalam mendirikan ordo Karmelit Tak Berkasut bersama dengan St. Yohanes dari Salib, dalam memurnikan ordo religius dari pengaruh keduniawian yang merusak.

Selasa, 15 Oktober 2024 Peringatan Wajib St. Teresia dari Avila (Teresia dari Yesus), Perawan dan Pujangga Gereja

Selasa, 15 Oktober 2024
Peringatan Wajib St. Teresia dari Avila, Perawan dan Pujangga Gereja 
    
“Ingatlah, tidak ada senjata yang lebih baik daripada salib” (St. Teresa dari Avila)


Antifon Pembuka (Mzm 8:2)

Ya Tuhan, Allah kami, betapa mulia nama-Mu di seluruh bumi! Keagungan-Mu luhur mengatasi langit.

Doa Pagi 
 
Allah Bapa yang bersemayam di istana mulia, atas dorongan Roh Kudus, Santa Teresia telah menunjukkan kepada umat-Mu jalan menuju kesempurnaan. Semoga budi kami selalu dibimbing oleh ajarannya dan hati kami dikobarkan oleh keinginan akan kesucian.  Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.      
         
Pedro Ribeiro Simões from Lisboa, Portugal (CC BY 2.0)

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Galatia (4:31b-5:6)        
      
"Sunat tidak berarti sama sekali; yang berarti hanyalah iman yang bekerja melalui cinta kasih."
        
Saudara-saudara, kita bukanlah anak dari wanita hamba, melainkan dari wanita yang merdeka. Sebab Kristus telah memerdekakan kita, supaya kita benar-benar merdeka. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau tunduk lagi di bawah kuk perhambaan. Sesungguhnya aku, Paulus, berkata kepadamu, ‘Jika kalian menyunatkan diri, Kristus sama sekali tidak akan berguna bagimu. Sekali lagi kukatakan kepada setiap orang yang menyunatkan dirinya, bahwa ia wajib melakukan seluruh hukum Taurat. Kalian lepas dari Kristus, jika kalian mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kalian hidup di luar kasih karunia! Sebab oleh Roh dan karena iman, kita menantikan kebenaran yang kita harapkan. Sebab bagi orang yang ada dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat sama sekali tidak mempunyai arti. Yang berarti hanyalah iman yang bekerja oleh kasih.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

Orang Kudus hari ini: 14 Oktober 2024 Paus St. Kalistus I, Martir


 
CC0

 Hari ini, Gereja  memperingati Paus St. Kalistus I adalah Paus dan Uskup Roma dan Wakil Kristus, penerus Rasul Santo Petrus, pada masa sulit dalam sejarah Gereja, seperti pada saat itu, penganiayaan sedang merajalela melawan Gereja dan umat Kristiani di seluruh Kekaisaran Romawi. Penindasan dan penderitaan sering kali menjadi bagian dari kehidupan banyak umat Tuhan yang setia, yang harus menanggung penderitaan tersebut hanya karena iman mereka kepada Tuhan.

Di tengah semua itu, Paus St. Kalistus I yang merupakan diakon dan asisten Paus St. Zephyrinus, dalam mengelola katakombe kota Roma, melayani kebutuhan umat Tuhan di Keuskupan Roma, dan kemudian akhirnya menjadi penerus Paus St. Zephyrinus yang sama, ia telah melibatkan dirinya dalam banyak pekerjaan dan pelayanan demi umat Tuhan, memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani mereka. Tuhan telah memanggil Paus St. Callistus I untuk menjadi Vikaris-Nya, dan dia melaksanakan tugas-tugasnya dengan sangat tekun, dalam mengayomi semua umat Allah, termasuk mereka yang telah murtad dan jatuh ke dalam dosa. Pada saat itu, masalah menyambut dan mengizinkan orang-orang Kristen yang sudah murtad yang menyerah pada tekanan untuk menyembah dewa-dewa dan berhala-berhala kafir, baik karena pilihan atau tidak, telah menyebabkan perpecahan dan perselisihan besar dalam Gereja.

Bacaan Harian: 14 - 20 Oktober 2024

Senin, 14 Oktober 2024: Hari Biasa Pekan XXVIII (H).
Peringatan Fakultatif St. Kallistus, Paus dan Martir (M). 
Gal 4:22-24.26-27.31-5:1; Mzm 113:1-2.3-4.5a.6-7; Luk 11:29-32. 

Selasa, 15 Oktober 2024: Peringatan Wajib St. Teresia dari Avila (P).
Gal 4:31b- 5:6; Mzm 119:41.43.44.45.47.48; Luk 11:37-41. 

Rabu, 16 Oktober 2024: Hari Biasa Pekan XXVIII (H).
Peringatan Fakultatif St. Hedwig, Janda dan St. Margaretha Maria Alacoque, Perawan (P).

Kamis, 17 Oktober 2024: Peringatan Wajib St. Ignasius dari Antiokhia (P).
Ef 1:1-10; Mzm 98:1.2-3ab.3cd-4.5-6; Luk 11:47-54. 

Jumat, 18 Oktober 2024: Pesta St. Lukas, Penginjil (M).
2Tim 4:10-17b; Mzm 145:10-11.12-13ab.17-18; Luk 10:1-9. 

Sabtu, 19 Oktober 2024: Hari Biasa Pekan XXVIII (H).
Peringatan Fakultatif St. Yohanes de Brebeuf dan Isaac Jogues, St. Paulus dari Salib
Ef 1:15-23; Mzm 8:2-3a.4-5.6-7; Luk 12:8-12. 
 
Minggu, 20 Oktober 2024: Hari Minggu Biasa XXIX (H).
Yes. 53:10-11; Mzm. 33:4-5,18-19,20,22; Ibr. 4:14-16; Mrk. 10:35-45 (Mrk. 10:42-45).
Credit: Sidney de Almeida/istock.com    

terima kasih telah mengunjungi renunganpagi.id, jika Anda merasa diberkati dengan renungan ini, Anda dapat membantu kami dengan memberikan persembahan kasih. Donasi Anda dapat dikirimkan melalui QRIS klik link. Kami membutuhkan dukungan Anda untuk terus menghubungkan orang-orang dengan Kristus dan Gereja. Tuhan memberkati

renunganpagi.id 2024 -

Privacy Policy